Usai Penangkapan Kelompok Berandalan Bermotor, Pihak Sekolah Bakal Lakukan Pembinaan

BANJAR, RADARTASIK.COM - Pihak sekolah langsung bergerak akan melakukan pembinaan kepada para siswa, usai penangkapan kelompok berandalan bermotor oleh Polres Banjar. 

Kepala SMPN 2 Banjar Sarjo SPd MPd mengaku prihatin terkait siswanya yang diduga ikut terlibat dalam kelompok berandalan bermotor meski hanya ikut-ikutan. 

"Bagi yang bersangkutan akan dilakukan pembinaan khusus, tidak sampai dikeluarkan," katanya kepada wartawan, Jumat 20 Januari 2023. 

Berdasarkan hasil penelusuran guru-guru di sekolah, ternyata tidak hanya satu orang siswa saja yang diduga terlibat dalam kelompok bermotor itu.

BACA JUGA:Kapolres Tasikmalaya Pastikan Pria Tak Dikenal di Culamega Bukan Kasus Penculikan Anak

Diakuinya, saat ini hanya didata terlebih dulu siapa-siapa yang diduga terlibat karena sudah terlihat dari ketidakhadiran di sekolah. 

"Saat ditanya sama guru BK, anak-anak tidak mau mengaku ada yang terlibat berandalan bermotor atau tidak," jelasnya.

Meski begitu, pihaknya tetap akan berkoordinasi dengan orang tua siswa atau wali siswa untuk mengawasi anak-anaknya agar tidak salah pergaulan. 

"Tidak menutup kemungkinan ada di sekolah-sekolah yang lain, sehingga perlu adanya pengawasan dan sinergitas sebagai bentuk antisipasi," ujarnya.

BACA JUGA:Lagi, Polsek Kawalu Gagalkan Pengiriman Paket Ratusan Botol Miras dari Bali ke Tawang Kota Tasikmalaya 

Diberitakan sebelumnya, Polres Banjar mengamankan 5 orang yang ditengarai sebagai berandalan bermotor yang sempat meresahkan masyarakat di Kota Banjar pada Minggu 15 Januari 2023 dini hari. 

Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo SH SIK MM mengatakan, selain 5 berandalan bermotor diamankan, pihaknya telah menetapkan 2 orang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). 

"Mereka diamankan pagi tadi (Kamis 19 Januari 2023) sekitar pukul 04.00 dari beberapa pelaku yang sudah teridentifikasi," katanya didampingi Kasat Reskrim, Kasat Lantas dan Kanit Gakkum saat konferensi pers di Mapolres Banjar, Kamis 19 Januari 2023.

Kapolres menjelaskan, 5 berandalan bermotor tersebut rata-rata masih berusia muda. Dua orang berstatus pelajar dengan usia 15 dan 17 tahun, sisanya usia 18 sampai 22 tahun.

Sumber: