Kepanikan Warnai Hari Pertama Sekolah di Tasikmalaya, Ular Masuk Kelas SDN Pengadilan 2

Petugas BPBD dan Damkar Kota Tasikmalaya mengevakuasi ular yang masuk kelas di SDN Pengadilan 2, Rabu 9 April 2025.-Istimewa for Radartasik.com-
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Hari pertama masuk sekolah setelah libur panjang Lebaran 2025 seharusnya menjadi hari momen menyenangkan bagi siswa dan guru.
Namun justru suasana berbeda terjadi di SDN Pengadilan 2 Kelurahan Tawangsari Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Pada Rabu 9 April 2025 pagi, sebuah insiden tidak terduga mengubah momentum menyenangkan menjadi kepanikan.
Ketika kegiatan belajar mengajar baru akan dimulai, seekor ular masuk kelas. Ular tiba-tiba muncul di dalam salah satu ruang kelas. Kemunculan hewan melata tersebut langsung mengejutkan para siswa dan guru.
BACA JUGA: 7 Aplikasi Penghasil Uang Tercepat April 2025, Buruan Klaim Saldo DANA Gratis Tanpa Ribet
Salah seorang murid yang melihatnya lebih dulu segera memberi tahu guru yang sedang berada di ruangan tersebut.
Tanpa menunggu lama, guru yang diketahui bernama Lia langsung menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tasikmalaya untuk meminta bantuan evakuasi.
Petugas Damkar merespons laporan tersebut dengan cepat. Menurut keterangan Koordinator Lapangan Damkar Kota Tasikmalaya, tim Regu 3 segera dikerahkan ke lokasi sekitar pukul 07.10 WIB.
Tiga personel yang terdiri dari Samsudin, Fikrie dan Ikbal bergerak menggunakan kendaraan operasional jenis Jeep Komando dan tiba di sekolah pada pukul 07.25 WIB.
Setibanya di lokasi, proses evakuasi langsung dilakukan sesuai prosedur. Ular berhasil diamankan dalam waktu kurang dari sepuluh menit, tepatnya dari pukul 07.27 hingga 07.35 WIB.
Hewan tersebut diketahui merupakan ular koros dengan panjang sekitar satu meter. Meski tidak berbisa, keberadaannya di lingkungan sekolah tentu sangat membahayakan dan menimbulkan kepanikan, terutama di antara anak-anak.
Pihak Damkar menjelaskan ular koros tidak memiliki bisa namun tetap dapat membahayakan jika berada di area padat penduduk.
Mereka juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan kewaspadaan lingkungan sekolah, terlebih di masa pancaroba seperti sekarang.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: