Berandalan Bermotor Kembali Berulah, Ketua FP3 Kota Banjar Bersikap

Berandalan Bermotor Kembali Berulah, Ketua FP3 Kota Banjar Bersikap

Ketua Forum Pemuda Peduli Pendidikan (FP3) Kota Banjar Dicky Agustaf.-Istimewa-

BACA JUGA: STRIKER DIDIKAN Ajax Amsterdam Resmi Gabung Persib, Bobotoh Lihat Tanda-Tandanya Gacor Musim Depan

"Akan tetapi kenyataannya zaman sekarang malah maaf bisa dibilang semakin semrawut,” ulas dia.

Dia menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk segera melaporkan ketika ada keresahan-keresahan yang dilakukan berandalan bermotor.

”Mari kita nyatakan perang dengan genk motor. Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak APH (aparat penegak hukum, red) yang telah membekuk dengan gerak cepat para pelaku,” tegasnya 

Lanjutnya, sangat mendukung kasus tersebut dibawa ke ranah hukum karena benar-benar sudah mengarah pada unsur pidana.

BACA JUGA: Gantikan Peran Paolo Maldini di AC Milan, Ini Alasan Moncada Lebih Suka Beli Pemain dari Liga Petani

”Kami menyarankan juga untuk memperbanyak patroli guna mencegah kejadian serupa terjadi lagi,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo mengatakan 5 pelaku penganiayaan terhadap korban berhasil diamankan Satreskrim kurang dari 1 x 24 jam.

Peristiwa penganiayaan terjadi pada Minggu 18 Juni 2023 sekitar pukul 01.30 WIB di Jalan Dipati Ukur Kelurahan Banjar.

AKBP Bayu Catur Prabowo menjelaskan kronologi kasus penganiayaan tersebut. Saat itu korban tengah menyetep motor temannya dari arah Cisaga.

BACA JUGA: AS Roma ditawari Mantan Pemain Real Madrid, Dijuluki Monster, Karirnya Pernah Diselamatkan Zidane

Di TKP (tempat kejadian perkara) Jalan Dipati Ukur Kota Banjar berpapasan dengan sekelompok berandalan bermotor.

Tiba-tiba sekelompok berandalan bermotor tersebut menabrak motor milik korban. Kemudian, mereka melakukan pengeroyokan terhadap korban dengan menggunakan stik bisbol.

Salah satu pelaku pernah diamankan karena terlibat kasus ugal-ugalan di jalan dan membuat surat pernyataan tidak akan melakukan kembali.

”Namun sangat disayangkan, sekarang malah diamankan kembali dalam kasus pengeroyokan yang sudah mengarah ke unsur pidana,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: