Polemik Ijazah Ditahan Sekolah, Gubernur Jawa Barat Terpilih Rencanakan Program Beasiswa untuk Warga Jabar

Polemik Ijazah Ditahan Sekolah, Gubernur Jawa Barat Terpilih Rencanakan Program Beasiswa untuk Warga Jabar

Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi berencana menghadirkan beasiswa bagi warga Jabar yang bersekolah di sekolah swasta.-tangkapan layar youtube kdm channel-

RADARTASIK.COM - Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi membahas soal pendidikan di Jawa Barat bersama Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat.

Dalam pertemuan dengan Komisi X DPRD Provinsi Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyampaikan persoalan pendidikan di Jawa Barat salah satunya soal penahanan ijazah.

Menurut Dedi Mulyadi, menahan ijazah milik peserta didik yang telah menyelesaikan pendidikan bertentangan dengan Konstitusi.

Dedi Mulyadi mengungkapkan telah mendorong sekolah yang ada di Jawa Barat untuk menyerahkan ijazah kepada alumni.

Politisi partai Gerindra tersebut menegaskan tidak ada alasan bagi sekolah untuk menahan ijazah.

Dia menegaskan pendidikan bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa bukan berorientasi pada bisnis.

Sebelumnya, instruksi Disdik Jabar untuk menyerahkan ijazah kepada lulusan menimbulkan persoalan terutama di sekolah swasta.

BACA JUGA:Wisata Munggahan di Lembang Ada Miniatur Dunia hingga Peternakan Ala Eropa!

Sekolah swasta ada yang keberatan dengan instruksi tersebut karena banyak alumni yang masih memiliki tunggakan.

Karena itu, ijazah masih ditahan di sekolah.

Agar persoalan penahanan ijazah tak terjadi lagi, Gubernur Jawa Barat terpilih akan menghadirkan opsi bantuan biaya pendidikan berupa beasiswa bagi warga Jabar yang bersekolah di sekolah swasta.

Pihaknya menilai program beasiswa akan lebih terasa secara langsung oleh peserta didik ketimbang disalurkan ke yayasan.

''Saya lebih baik membuka opsi beasiswa selama tiga tahun sampai selesai,'' jelasnya.

Lebih lanjut, Dedi mengungkapkan tidak mempersoalkan apabila anggaran yang dikeluarkan mengalami kenaikan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait