Bulan Depan KPU Jajaki Tahapan Awal Pemilu Serentak

Radartasik, KABUPATEN TASIKMALAYA - Komisi Pemilihan Umun (KPU) Kabupaten Tasikmalaya mematangkan persiapan pelaksanaan pemilihan umum serentak yang dilaksanakan tahun 2024 mendatang. Tahapan awal untuk Pemilu akan dilaksanakan pada tanggal 14 Juni 2022 bulan depan.

Ketua KPU Kabupaten Tasikmalaya Zamzam Zamaludin menyatakan, KPU Kabupaten Tasikmalaya terus mempersiapkan berbagai hal untuk pemilihan umum yang akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang.  

Penyusunan jadwal dan tahapan-tahapan akan dimulai pada tanggal 14 Juni 2022. "Jadi bulan depan kita sudah mulai melaksanakan tahapan awal pemilihan umum serentak itu," katanya kepada radartasi.disway.id, Senin (23/5/2022).

BACA JUGA:Tahapan Pemilu Serentak Dimulai 14 Juni 2022

KPU Kabupaten Tasikmalaya, menurutnya memiliki agenda penting di dalam mempersiapkan tahapan pemilu itu. "Kami juga sudah melaksanakan perencanaan dan konsolidasi roadshoow dan silaturahmi dengan para peserta pemilu yakni partai politik di Kabupaten Tasikmalaya," ungkap Zamzam.

Silaturahmi semacam itu terus dijalin mengingat saling keterkaitan antara penyelengara dan peserta. 

"Sealin itu tentunya kami juga akan mengunjungi berbagai pihak yang berperan aktif di masyarkat. Baik itu tokoh akademisi, tokoh agama dan tokoh masyarkat,” ulasnya.

Pola komunikasi ini menurut Zamzam agar semua elemen bersama-sama berpartisipasi aktif demi kelancaran pelaksanaan pemilihan umum nanti.

BACA JUGA:KPU dan Kemendagri Bangun Kembali Chemistry, Mencari Solusi Masalah Data Pemilih Pemilu 2024

"Kita terus menyosialisasikan Pemilu kepada masyarakat, baik melalui diskusi, seminar atau webinar. Alhamdulillah beberapa kegiatan webinar bisa dilaksanakan KPU bekerja sama dengan perguruan tinggi di Tasikmalaya," katanya.

Zamzam memperkirakan, angka partisipasi pemilih akan mengalami kenaikan jika melihat Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada 2020. Namun pihaknya belum bisa membuka angka pasti. 

"Minggu ini juga kita melaksanakan rekapitulasi untuk daftar pemilih berkelanjutan. Tentu pada Pemilu 2024 lebih paham dan partisipasi masyarakat lebih aktif," tambah dia. 

Sumber: