Waduh! Pegawai Honorer di Kota Banjar Diamankan Polisi Gegara Penipuan Berkedok Orang Pintar

Waduh! Pegawai Honorer di Kota Banjar Diamankan Polisi Gegara Penipuan Berkedok Orang Pintar

Kapolsek Banjar Kompol Sudi Hartono SH saat diwawancarai awak media, Senin 13 Mei 2024. anto sugiarto / radartasik.disway.id--

BANJAR, RADARTASIK.COM - Jajaran Polsek Banjar berhasil mengamankan pelaku penipuan berkedok mengaku jadi orang pintar yang bisa mengatasi permasalahan. 

Pelaku adalah seorang wanita berinisial RR (31) yang diketahui merupakan pegawai honorer di salah satu instansi pemerintah di Kota Banjar

Kapolsek Banjar Kompol Sudi Hartono SH membenarkan hal tersebut. Kata dia, pelaku sudah diamankan usai ditetapkan sebagai tersangka. Sebelumnya dilakukan pemanggilan beberapa kali. 

"Sekarang tersangka dititipkan di ruang tahanan Polres Banjar karena di sana tempatnya aman," katanya, Senin 13 Mei 2024. 

BACA JUGA:Ibu Rumah Tangga di Kota Tasikmalaya Diciduk Polisi karena Edarkan 1 Kilogram Ganja, Begini Kronologinya

Dia menerangkan, peristiwa ini bermula dua bulan yang lalu dimana tersangka mengaku bisa mengatasi permasalahan-permasalahan pribadi. 

Korban pun tertarik sehingga memberikan nomor kontaknya padahal seseorang dimaksud tersebut dialah tersangka itu sendiri. 

Korban mempunyai masalah dan langsung ditanggapi (direspons) oleh tersangka dengan komunikasi melalui chat WhatApps.

"Korban seolah-olah dijawab oleh orang yang mempunyai kelebihan (spiritual), tapi sebetulnya itu dengan orang yang sama (tersangka) hanya saja dengan nomor hape yang berbeda," terangnya. 

BACA JUGA:Mengapa OPPO Jadi Market Leader pada Kuartal 1 2024? Ini HP Favorit Konsumen di Indonesia

Akhirnya tersangka melancarkan aksinya dengan meminta sejumlah uang ke korban yang diperlukan dan dikirim ke nomor rekening yang ternyata berbeda alias dengan beberapa nama orang.

Seolah percaya begitu saja ke tersangka, korban pun melakukan transfer sejumlah uang, mulai nominal Rp 23 juta, Rp 40 juta hingga mencapai total sekitar Rp 200 juta lebih.

Dimana sejumlah uang yang sudah ditransfer juga hasil korban meminjam ke beberapa orang lainnya, untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi. 

Setelah sejumlah uang ditransfer, permasalahan korban tak kunjung selesai hingga pada akhirnya korban penipuan pun melaporkan tersangka ke Polsek Banjar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: