Mantan Wakil Direktur Rai Sport: Pembebasan Francesco Acerbi Aib Bagi Sepak Bola Italia
Juan Jesus saat berdiskusi dengan wasit untuk melaporkan penghinan terhadap dirinya oleh Acerbi-Tangkapan Layar Youtube-
RADARTASIK.COM – Jurnalis Enrico Varriale, mantan wakil direktur Rai Sport, menganggap pembebasan Francesco Acerbi sebagai aib bagi sepak bola Italia.
Keputusan Hakim Olahraga Serie A hari ini yang secara resmi membebaskan Francesco Acerbi dari tuduhan pelecehan rasial terhadap Juan Jesus telah memicu perdebatan sengit di media sosial.
Meskipun banyak penggemar Inter Milan yang membela pemain belakang mereka, namun pembebasan Acerbi mendapat banyak kecaman.
Mereka merasa bahwa keputusan Gerardo Mastrandrea, yang menjabat sebagai Hakim Olahraga Serie A, yang menyatakan tidak ada bukti atas tuduhan ucapan rasial yang diduga dilontarkan oleh pemain Inter tersebut kepada Juan Jesus, tidak tepat.
BACA JUGA:Oknum Anggota Ormas Keroyok Seorang Satpam di Tasikmalaya, 13 Orang Ditangkap
Di antara pengguna media sosial yang mengkritik keputusan tersebut, termasuk jurnalis Enrico Varriale, mantan wakil direktur Rai Sport.
Varriale bahkan menyatakan bahwa keputusan ini merupakan "aib bagi sepak bola Italia" dan menjadi sebuah contoh hipokrisi, di mana tindakan tidak sesuai dengan nilai-nilai yang seharusnya dipertahankan.
Varriale mengekspresikan ketidaksetujuannya dengan keputusan tersebut, menyebutnya sebagai hal yang memalukan dan memicu kekecewaan.
Ia juga bertanya-tanya apa yang akan dilakukan Acerbi untuk meminta maaf kepada Juan Jesus.
BACA JUGA:Detik-Detik 2 Warga Tasikmalaya Meninggal di Dalam Sumur Akibat Gas Beracun
"Acerbi dibebaskan. Tidak ada hukuman larangan bermain. Ini lagi-lagi aib bagi sepak bola Italia," tulis Varriale dikutip dari Tuttomercato.
"Ini adalah tindakan hipokrisi murni yang harus dijelaskan kepada orang baik seperti Juan Jesus dan kepada mereka yang masih bersikeras percaya bahwa entitas ini masih memiliki nilai-nilai,” lanjutnya.
“Akan menarik untuk mengetahui atas apa Acerbi meminta maaf kepada Juan Jesus. Ini lucu, jika bukan hal yang memalukan untuk marah," pungkasnya.
Sebelumnya, Francesco Acerbi dibebaskan dari tuduhan pelecehan rasial terhadap Juan Jesus karena kurangnya bukti yang mendukung klaim dari bek Napoli tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber