Aturan Minum Alkohol untuk Fans Sepak Bola di Piala Dunia Qatar 2022: Ada Tempat Khusus Bagi yang Mabuk Berat
Ilustrasi Piala Dunia Qatar 2022 -Tangkapan Layar Instagram FIFA-
RADARTASIK.COM - Ada Tempat Khusus Bagi yang Mabuk Berat dalam Aturan Minum Alkohol untuk Fans Sepak Bola di Piala Dunia Qatar 2022.
Alkohol tidak ilegal di Qatar, tetapi tidak ada toleransi untuk minum di depan umum dan mabuk di depan umum adalah kejahatan.
Alkohol juga dapat dibeli oelh orang yang berusia di atas 21 tahun dari restoran dan bar hotel yang berlisensi.
Ada juga satu lisensi yang dikendalikan oleh negara bagian, tetapi setiap fans sepak bola yang berkunjung harus mengetahui bahwa itu hanya untuk penduduk lokal.
BACA JUGA:Gempa Garut Jawa Barat, Warga Cipatujah Tasikmalaya Merasakan Tiga Kali Getaran
Fans sepak bola yang berdatangan ke Qatar tidak boleh menyelundupkan minuman ke negara atau di luar zona yang ditentukan karena berisiko dideportasi atau didenda.
Namun, selama penyelenggaraan Piala Dunia Qatar 2022, aturannya dilonggarkan, panitia mengumumkan bir akan tersedia sepanjang hari di festival Arcadia.
Festival Arcadia akan menampilkan laba-laba raksasa bernapas api seberat 50 ton, dan menyajikan bir selama 19 jam sehari antara pukul 10 pagi hingga 5 pagi, menurut laporan The Times.
Festival tersebut terletak sekitar 3,2 kilometer di luar Kota Doha, Bir juga tersedia di FIFA Fan Festival.
BACA JUGA:Terungkap, Perut Besar BCL Bukan Karena Hamil, Tapi Lantaran Sering Makan Malam, Benarkah?
Ada Tempat Khusus Bagi yang Mabuk Berat menurut ESPN, Kepala eksekutif Piala Dunia Qatar, Nasser Al Khater mengatakan tersedia temapt khusus bagi fans yang minum berlebihan.
“Ini adalah tempat untuk memastikan bahwa mereka menjaga diri mereka tetap aman, mereka tidak berbahaya bagi orang lain,” tutur Nasser Al Khater dikutip dari talkSPORTS.
Qatar juga tetap sangat ketat dalam penggunaan narkoba dan tidak ada pengecualian untuk orang asing. Jika fans sepak bola ketahuan menyelundupkan kokain ke negara itu, mereka bisa menghadapi hukuman mati.
Minimal mereka akan ditangkap dan dijebloskan ke penjara, tetapi ancaman kematian sangat nyata bagi para pendukung yang mencoba menyelundupkan kokain ke Qatar selama Piala Dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: Talksport