Pangandaran Diminta Waspadai 4 Jenis Nyamuk, Berikut Cara Cegah Nyamuk Berkembang Biak

Pangandaran Diminta Waspadai 4 Jenis Nyamuk, Berikut Cara Cegah Nyamuk Berkembang Biak

BACA JUGA: Ini Alasan Mengapa Proyek Semi Pedestrian Jalan HZ, Kota Tasikmalaya, Dikerjakan Siang dan Malam

Ke-8, hilangkan atau tutupi lubang yang ada di rumah Anda. Lubang di beranda atau pohon yang Anda pelihara bisa menjadi sarang nyamuk. Jika Anda tidak dapat menutup lubang tersebut, pertimbangkan untuk mengisinya dengan pasir.

Ke-9, bersihkan taman setiap minggu. Meskipun nyamuk tidak berkembang biak di antara ilalang, nyamuk dapat bersembunyi di rumput yang tinggi.

Ke-10, potong rumput dan semak-semak yang meninggi. Rumput dan semak-semak dapat menjadi ”rumah” bagi nyamuk dewasa. Karena itu, dengan memotongnya, Anda dapat mengurangi populasi nyamuk dewasa.

BACA JUGA: Ngeri, Monyet Pembunuh Menyerang Satu Keluarga di India dan Melemparkan Bayi yang Baru Lahir dari Atap Rumah

Ke-11, tanamlah bunga atau tanaman yang dapat mengusir nyamuk, terutama di dekat genangan air. Anda dapat menempatkan tanaman tersebut langsung di taman Anda, atau dalam pot. Nyamuk tidak menyukai aroma dari tanaman tertentu, dan akan menjauh dari tanaman itu. 

Pertimbangkan untuk menanam tanaman berikut ini: rempah-rempah, seperti basil, lavendel, rosemary, dan peppermint. Bunga, seperti geranium, marigold, dan pennyroyal. Tanaman seperti catnip, citronella, lemon balm, dan bawang putih.

Ke-11, belilah ikan untuk taman kolam Anda. Pertimbangkan untuk membeli ikan pemangsa nyamuk, seperti minnow atau mosquito fish. Ikan tersebut kuat, mudah dirawat, dan menyukai larva nyamuk. Jika kolam Anda cukup besar, belilah ikan koi atau ikan mas.

BACA JUGA: Kejagung Tetapkan 5 Mantan Bos Krakatau Steel Jadi Tersangka Proyek Pabrik Peleburan Baja, Kerugian Rp6,9 T

Ke-12, tambahkan air mancur atau aerator pada taman kolam Anda. Selain baik untuk kesehatan kolam, air mancur juga dapat menggerakkan permukaan air. Nyamuk menyukai permukaan air tenang, dan tidak akan mendekati air yang bergerak. Anda juga dapat menambahkan air mancur pada tempat mandi burung bila ada.

Ke-13, gunakan larvisida untuk membunuh larva nyamuk. Larvisida tersedia dalam bentuk butiran, dan harus ditaburkan setiap bulan. Umumnya, larvisida tidak akan membunuh serangga lain yang memangsa nyamuk, seperti capung. 

Berikut ini adalah beberapa jenis larvisida yang umum digunakan: Bacillus thuringiensis israelensis (BTI), seperti Mosquito Dunks, Mosquito Bits, dan Microbe-Lift. BTI merupakan racun nyamuk, dan nyamuk akan mati setelah mencernanya.

BACA JUGA: Parkir Berlangganan Minta Diuji Coba, Dishub Ciamis Belum Bahas Digitalisasi Parkir

Methoprene merupakan larvisida pengontrol pertumbuhan nyamuk. Dengan larvisida ini, larva nyamuk tidak akan tumbuh menjadi nyamuk dewasa. Larvisida tersebut akan membunuh nyamuk dalam beberapa hari, tetapi juga bisa membunuh serangga lain. Larvisida berbasis minyak mineral akan mecekik larva nyamuk saat disemprotkan ke air.

Ke-14, 'undang' predator nyamuk ke taman. Kelelawar, capung, dan burung pemangsa serangga menyukai nyamuk dan larvanya. Anda dapat mengundang burung atau kelelawar dengan memasang sarangnya. Jika Anda memiliki taman kolam, pertimbangkan untuk memelihara katak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: