Gus Baha Ungkap Pentingnya Berbaik Sangka Kepada Allah, Agar Terhindar Dari Logika Keliru Tentang Takdir

Sujud dan ibadah adalah bentuk penghambaan yang sudah selayaknya dilakukan oleh manusia. 

Kita melakukannya bukan semata-mata mengharapkan surga, tetapi karena itulah cara kita menyadari posisi kita sebagai hamba.

Gus Baha dengan lugas menyebut bahwa logika keliru yang disampaikan di atas itu adalah bentuk kebodohan

"Kemudian gara-gara kamu ingin masuk surga, terus logika kamu dibalik (dengan berpikiran) 'Gunanya apa saya sujud? ternyata saya masuk neraka'. Itu pertanyaan yang benar-benar bodoh, dan itu menjadikan Allah benci." Tegas Gus Baha

Melalui ceramahnya, Gus Baha mengajarkan bahwa ibadah tidak seharusnya didasari oleh kalkulasi untung-rugi seperti masuk surga atau neraka. 

Ibadah shalat yang di dalamnya ada sujud dan ruku adalah bentuk ketaatan seorang hamba kepada Tuhannya.

Dalam kehidupan sehari-hari, banyak dari kita yang mungkin tanpa sadar berpikir seperti itu: hanya beribadah ketika merasa ada keuntungan atau menolak beribadah dengan mengambil kesimpulan yang sempit dan keliru

Pesan Gus Baha ini mengingatkan kita untuk meluruskan niat, dan berbaik sangka kepada Allah merupakan fondasi penting dalam menjalani hidup.

Semoga pesan-pesan di atas bisa menjadi pengingat bagi kita untuk terus memperbaiki diri. 

Sumber: