Pilkada 2024 Kabupaten Tasikmalaya, Demokrat dan PAN Berharap Gerindra Jadi Bandul Perubahan
Pertemuan Ketua DPC Partai Demokrat Ferry Wiliam, Ketua DPD PAN Asep Dzulfikri dan Ketua DPC Gerindra Haris Sanjaya dengan angota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra H Amir Mahpud, Sabtu 20 April 2024 sore. istimewa--
BACA JUGA:Forum Komunikasi Peduli Konstitusi Ingatkan Warga Tasikmalaya, Jangan Terpengaruh Ajakan Demo ke MK
“Kita masih dua nama, Kyai Haji Atam Rustam untuk Bupati dan Asep Sopari jika harus Z2. Tapi tentu kita harus berfikir bahwa sebagai pemenang Pileg dengan 9 Kursi di DPRD," terangnya.
Apalagi, tegas dia, ada spirit dari partai politik lain untuk menjadikan Gerindra sebagai bandul perubahan. "Maka sangat wajar dan rasional jika Gerindra memajukan posisi untuk Calon Bupati," tegasnya.
Sementara itu Ketua DPC Partai Demokrat Ferry Wiliam menuturkan, silaturahmi Demokrat, PAN bersama Gerindra dengan Amir Mahpud merupakan penjajakan kerjasama politik.
“Kita Demokrat dan PAN sudah lama membangun Komunikasi serta kebersamaan. Termasuk kita melakukan evaluasi perjalanan politik Pileg 2024 kemarin. Kita tentu memiliki bacaan dan analisa tentang bagaimana kepemimpinan Kabupaten Tasikmalaya hari ini dan kedepan.” tuturnya.
BACA JUGA:Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya, Mantan Wakil Bupati Garut Ambil Formulir ke PPP, Incar Kursi Z ...
Menurut Ferry, pihaknya berharap Gerindra menjadi bandul perubahan di Kabupaten Tasikmalaya, dan memimpin gerbong koalisi partai yang mengusung kandidat Calon Bupati dengan mencerminkan semangat sosio kultur masyarakat.
“Ini nanti akan kita jadikan bahan laporan ke tingkat yang lebih atas, baik DPD Jabar maupun ke DPP. Apalagi jika dikaitkan dengan kebutuhan untuk mengamankan program dan kebijakan Presiden terpilih yaitu Pak Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, di mana Demokrat menjadi bagian dari koalisi pengusungnya," tegas Ferry.
Hal senada disampaikan Asep Dzulfikri, ketua DPD PAN Kabupaten Tasikmalaya. Menurut Asep, dirinya mengamini apa yang disampaikan oleh sahabatnya Ketua Demokrat, bahwa komunikasi dan pembicaraan politik terkait Pilkada sejauh ini belum dilakukan secara serius.
Adapun menurut Asep jika ada yang mengklaim seakan-akan PAN sudah berada pada kutub kekuatan tertentu maka itu perlu diklarifikasi lebih lanjut.
“Sejauh ini komunikasi gak ada, pembicaraan terkait Pilkada pun belum pernah dilakukan, masa sudah diklaim begitu saja. Oleh karenanya baru ada pembicaraan serius sambil ngopi-ngopi itu dengan Demokrat dan Ketua Gerindra, Pak Haris Sanjaya. Dan Hari ini Alhamdulillah bisa ketemu bareng dengan Jajaran Pusat DPP Partai Geridra yaitu Haji Amir Mahpud,” kata Asep.
Menurut Asep, pihaknya berharap bahwa Gerindra sebagai partai pemenang menjadi lokomotif perubahan yang memimpin koalisi parpol dengan kandidat calon memiliki kans kemenangan tinggi.
Bagi PAN, menurut Asep lebih memiliki nilai jika proses kesepakatan dan Kerjasama politik ini menguntungkan semua pihak, termasuk masa depan partai-partai di dalamnya.
“Kita akan melaporkan perkembangan semuanya kepada DPP, termasuk nanti tanggal 27 April PAN akan menggelar Rakornas, dan sebelum hari itu harus sudah masuk progres pergerakan terkait Pilkada ini," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: