Harga Emas Terus Menanjak, BSI Dorong Investasi Logam Mulia

JAKARTA, RADARTASIK.COM – Bank Syariah Indonesia terus menunjukkan komitmen dalam menghadirkan layanan terbaik dan produk investasi menguntungkan bagi nasabah.

Salah satunya melalui BSI Gold. Karena, tren kenaikan harga emas menjadikan investasi emas sebagai pilihan yang tepat bagi masyarakat.

Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna menjelaskan emas masih menjadi instrumen investasi yang diminati investor sebagai bentuk perlindungan terhadap ketidakpastian ekonomi.

BSI berupaya menyediakan solusi investasi syariah yang aman, tahan terhadap inflasi, serta mudah diakses untuk jangka menengah dan panjang.

BACA JUGA: Besok Hadir KA Baru Jurusan Gambir - Surabaya, Kenyamanan Tanpa Kompromi

Anton menekankan BSI berkomitmen untuk menghadirkan layanan terbaik dengan produk-produk yang memberikan manfaat positif bagi nasabah.

Salah satu produk unggulan adalah BSI Gold, yang merupakan bagian dari layanan bank emas atau bullion bank BSI.

Dengan tren harga emas global yang cenderung meningkat, investasi emas menjadi langkah yang tepat bagi masyarakat.

Berdasarkan data per 20 Maret 2025, harga emas di Indonesia mencapai Rp 1.732.000 per gram, mengalami kenaikan Rp 19.000 atau sekitar 1,11% dibandingkan hari sebelumnya.

BACA JUGA: Kecelakaan Hari Ini: Daihatsu Ayla Terjun ke Sungai Ciniru di Tasikmalaya, Jangan Bayangkan Kondisi Sopirnya

Sejak awal tahun 2025, harga emas telah meningkat sebesar Rp 263.360 atau 18,33%, dan secara tahunan naik Rp 618.360 atau 55,52%.

Kenaikan ini menunjukkan meningkatnya minat investor terhadap emas sebagai aset safe haven.

Harga BSI Emas Digital di platform BYOND by BSI pada 20 Maret 2025 mencapai Rp 1.732.000 per gram, meningkat Rp 19.000 dari hari sebelumnya.

Sementara itu, harga emas Antam tercatat sebesar Rp 1.774.000 per gram, naik Rp 15.000 dari hari sebelumnya.

Sumber: