Papan Peringatan Perbaikan Halangi Pengguna Jalan Utama Singaparna Tasikmalaya di Jembatan Cilaja-Cikunir

Papan Peringatan Perbaikan Halangi Pengguna Jalan Utama Singaparna Tasikmalaya di Jembatan Cilaja-Cikunir

Papan peringatan perbaikan menghalangi Badan Jalan Raya Timur Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat 29 Desember 2023. ujang nandar / radartasik.com--

Papan Peringatan Perbaikan Halangi Pengguna Jalan Utama Singaparna Tasikmalaya di Jembatan Cilaja-Cikunir

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Papan peringatan perbaikan di atas Jembatan Cilaja Jalan Provinsi Jawa Barat tepatnya di Kampung Cikunir, Desa Cikunir, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya menghalangi kendaraan. 

Papan peringatan milik Dinas Pekerjaan Umum (PU) tersebut, terus terpasang namun tidak ada pengerjaan perbaikan di jembatan itu.

Berdasarkan keterangan warga setempat, papan peringatan ada perbaikan jalan itu seperti sengaja terus dipasang. Padahal di lokasi tersebut tidak ada perbaikan jalan atau jembatan.

BACA JUGA:Ini Kelebihan Epson ECO Tank yang Harus Diketahui

"Benar pak, itu sudah lama lebih dari dua bulan terpasangnya di situ," ujar Jamil Jamaludin (34), warga sekitar lokasi saat ditemui di lokasi jembatan.

Dengan adanya papan peringatan itu, sering ada pengendara yang akan menabrak papan tersebut. Karena posisinya masuk ke jalur kendaraan.

"Bahkan sempat ada yang terjatuh kerena menghindari papan peringatan perbaikan jalan itu," terangnya.

Jamil menyebutkan, tidak mengetahui pasti penyebab papan peringatan perbaikan jalan tersebut bisa terus terpasang di badan jalan itu. 

BACA JUGA:ASYIK! Tiket 30 Kereta Api Diskon 24 Persen, Simak Daftar KA, Daerah Tujuan, Kelas dan Syaratnya

Namun yang Ia ketahui bahwa jembatan itu amblas dan ditambal oleh plat baja di bawahnya. Namun tidak ada pengurugan atau penambalan lagi hingga saat ini. 

"Rusak atau apa saya tidak tahu. Yang saya tahu bahwa jembatan itu bolong dan ditambal oleh plat, terus ditutupi papan peringatan," beber Jamil.

Jamil berharap pihak terkait segera melakukan perbaikan kalau memang ada yang rusak di jembatan tersebut. Bila tidak rusak, maka papan peringatannya diangkat saja agar tidak menyebakan kecelakaan. 

"Bahkan kalau mobil sama mobil berpapasan, mobil dari satu arah lainnya harus berhenti karena ada papan itu," tambah dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: