Ini Profil Nawawi Pomolango yang Jadi Ketua KPK Sementara Menggantikan Firli Bahuri

Sementara itu dalam profil Nawawi Pomolango, pada tahun 2011 hingga 2013 bertugas di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat pada. Nawawi Pomolango saat itu kerap kali mengadili kasus-kasus korupsi yang ditangani KPK.

BACA JUGA: Ketua KPK Firli Bahuri Jadi Tersangka Kasus Pemerasan, Ini Respons Presiden Jokowi

Karena Nawawi Pomolango yang lahir pada1962 itu sekaligus menjabat sebagai hakim Pengadilan Tipikor Jakarta saat menjabat Ketua PN Jakarta Timur pada 2016.

Awal karier Nawawi Pomolango sebagai hakim yaitu sebagai hakim di Pengadilan Negeri (PN) Soasio Tidore, Kabupaten Halmahera Tengah pada 1992.

Nawawi Pomolango kemudian bertugas di beberapa daerah.

Pada 1996, Nawawi Pomolango bertugas di Pengadilan Negeri Tondano, Sulawesi Utara sebagai hakim.

Kenudian dia bertugas di Pengadilan Negeri Tondano lima tahun kemudian. 

Lalu dimutasi sebagai hakim Pengadilan Negeri Balikpapan dan pada 2005 dimutasi lagi ke Pengadilan Negeri Makassar.

Adapun kasus korupsi yang Nawawi Pomolango tangani luar biasa.

Nawawi Pomolango pernah menjatuhkan vonis 8 tahun penjara kepada eks hakim Mahkamah Konstitusi, Patrialis Akbar. 

Saat itu eks hakim Mahkamah Konstitusi, Patrialis Akbar terjerat kasus suap terkait uji materi UU Peternakan dan Kesehatan Hewan.

Termasuk, ia menghukum eks Ketua DPD Irman Gusman selama 4,5 tahun penjara dalam kasus suap kuota gula impor. 

Pada 2013, Nawawi Pomolango mengadili eks Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq dalam kasus suap pengaturan kuota impor sapi dan pencucian uang.

Nah, pada tahun 2019, Nawawi Pomolango menjadi salah satu Pimpinan KPK baru.

Dia bertugas memimpin KPK periode 2019-2023 sebagai Wakil Ketua KPK.

Sumber: