Perang Tersingkat di Dunia Terjadi Hari ini di Masa Lalu
Salah satu bangunan Kesultanan Zanzibar yang hancur saat perang melawan Inggris. istimewa-tangkapan layar ponsel--
Namun, setelah kematiannya, Khalid bin Barghash, seorang pangeran yang lebih muda dan kurang dikenal, berusaha merebut tahta.
Meskipun Inggris telah mendukung sultan sebelumnya untuk menggantikan Hamad, Khalid tetap bersikeras mengangkat dirinya sebagai sultan.
Kapal perang Inggris dan kapal perang yang ditempatkan di pelabuhan Zanzibar membuka tembakan ke arah istana serta basis militer Khalid.
Dalam waktu kurang dari satu jam, kekuatan militer Khalid hancur dan istananya hampir luluh lantak akibat bombardemen Inggris.
BACA JUGA:Dapatkan Gratis Transfer ke Bank Apapun Pakai GoPay, Bisa Gratis 100 Kali Dalam Sebulan
Sultan Khalid akhirnya menyerah dan melarikan diri ke Kedutaan Jerman. Perang ini berakhir dengan cepat, hanya berlangsung selama sekitar 38 menit, menjadikannya salah satu konflik paling singkat dalam sejarah.
Pasukan Inggris menduduki Zanzibar dan mendukung penguasa yang diakui oleh mereka.
Perang Inggris dan Zanzibar memiliki beberapa dampak penting. Ini menunjukkan dominasi dan kekuatan militer Inggris dalam urusan kolonial dan kekuasaan regional.
Selain itu, peristiwa ini juga menjadi contoh ekstrem dari konflik yang dapat berlangsung dengan sangat cepat ketika ada ketidaksetujuan politik antara negara-negara dengan kekuatan yang tidak seimbang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: