Mendag Pernah Akui Kesulitan Lawan Mafia Minyak Goreng, Politisi Demokrat Bilang Begini..

Mendag Pernah Akui Kesulitan Lawan Mafia Minyak Goreng, Politisi Demokrat Bilang Begini..

radartasik.com - Pernyataan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi soal pengakuannya yang merasa kesulitan dalam melawan mafia minyak goreng, disoroti publik.

“Kami menyampaikan permohonan maaf, Kementerian Perdagangan tidak bisa mengontrol,” katanya dalam rapat bersama DPR, Jakarta, Kamis (17/3/2022) lalu.

Pernyataan Kementrian Perdagangan ditanggap politisi Demokrat, Yan A. Harahap.

BACA JUGA:Parsel Cantik Kekinian Mulai Diminati Masyarakat

Menurut Yan A Harahap, hal tersebut wajar ketika Lutfi mengaku kesulitan melawan istana.

“Pantesan Mendag Lutfi bulan lalu di DPR bilang tak mampu menghadapi mafia migor ini, ternyata yg dilawan ‘sekitar istana’?,” tulisnya, melalui akun sosial medianya, Rabu, (20/04/2022).

Diketahui, Kejaksaan Agung (Kejagung) resmi menetapkan Dirjen Perdagangan Luar Negeri (Daglu) Indrasari Wisnu Wardhana sebagai tersangka kasus dugaan korupsi terkait ekspor minyak goreng.

BACA JUGA:Dorong Pemberdayaan Ponpes, Masyarakat dan UMKM Garut Dukung Airlangga Jadi Presiden

Satu nama dari pihak swasta, Master Parulian Tumanggor (MPT) ramai dibicarakan warganet. 

Mantan Bupati Dairi periode 1999-2009 itu disebut-sebut orang dekat Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

Bahkan foto MP Tumanggor dan Luhut beredar di media sosial Twitter.

BACA JUGA:Viral, Kakak Beradik di Brebes Bernama Lalu Dunia Pun Tersenyum, Dan Semuanya Menjadi Indah

Foto itu ikut dibagikan politisi Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana di akun Twitternya @panca66.

“Ini MP Tumanggor salah satu tersangka kasus minyak goreng di Kejaksaan Agung. Dia orang dekat opung. Udah tahu kan arah permainannya?,” kata Cipta Panca Laksana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: