Rencana Personel Damkar Geruduk Bale Kota Tasikmalaya adalah Puncak Kekesalan 21 Tahun Dininabobokan

Rencana Personel Damkar Geruduk Bale Kota Tasikmalaya adalah Puncak Kekesalan 21 Tahun Dininabobokan

Ilustrasi petugas Damkar. istimewa-tangkapan layar ponsel--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Personel Pemadam Kebakaran (Damkar) menerima janji tiga opsi penetapan lokasi calon kantornya yang baru, saat bertemu dengan Plh Wali Kota Tasikmalaya, Asep Sukmana, pada Rabu lalu 19 Juni 2024. 

Koordinator Lapangan Damkar Kota Tasikmalaya, Hendrik Setiana mengatakan, awalnya mereka ingin mengadakan audiensi pada hari ini, Jumat 21 Juni 2024.

Namun, rencana itu batal lantaran Plh Wali Kota Tasikmalaya lebih dulu menyambangi mereka di markas Damkar itu. 

"Audiensinya batal lebih mengedepankan etika kedinasan. Kita kan sama di perangkat atau bagian dari pemerintahan," katanya kepada Radar Tasikmalaya saat dihubungi via telepon, kemarin Kamis 20 Juni 2024. 

BACA JUGA:Dua Tekad Bojan Hodak untuk Persib di AFC Champions League 2, Akui Tantangan di Fase Grup Sulit

Ia juga menegaskan bahwa niatan audiensi itu murni sebagai gerakan 'akar rumput' personel Damkar. 

"Tidak ada settingan. Hanya mengedepankan etika kedinasan. Saya menunggu Pj karena Plh sudah merespon dengan baik daripada Jumat ke sana (Bale Kota Tasikmalaya) mungkin ada ketakutan. Ini suara akar rumput," tegasnya. 

Ia menyebutkan, kekesalan itu adalah akumulasi selama 21 tahun tidak punya kantor yang representatif. 

"Ini kan dininabobokan. Pada akhirnya, hari rabu pagi ke kantor damkar. Batal ini (audiensi) tidak ada penekanan, atau perintah atasan. Lihat ke lapangan ada prihatin, begitu dahsyatnya netizen membela kami," tutur Hendrik. 

BACA JUGA:Erick Thohir Beberkan Alasan Liga Indonesia Belum Naik Kelas di Asia, PSSI Minta Klub Liga 1 Penuhi Ini

Di hari pertemuan itu, bahkan Hendrik mengajak untuk membuka survei tentang prioritas pembangunan kantor Damkar kepada publik. 

Sementara itu, (DKPPP pun buka suara ihwal status penetapan lokasi kantor Damkar yang saat ini masih menumpang di Depo Pasar Ikan, di Jalan Letnan Harun, Kelurahan Sukarindik, Kecamatan Bungursari.

Melalui Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dinas KPPP, Heru Susanto menuturkan, pihaknya akan mengikuti hasil dari pertemuan antara jajaran Pemerintah Kota Tasikmalaya bersama dengan BPBD dan Damkar pada Rabu kemarin. 

"DKPPP mengikuti hasil dari pertemuan kemarin. Ada tiga opsi penempatan lokasi dan itu tinggal menunggu keputusan Pj Wali Kota Tasikmalaya. Nanti setelah beliau pulang ibadah haji," tutur Heru saat ditemui di ruangannya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: