Seri Tokoh Filsafat: Filsafat Pikiran Gottfried Wilhelm Leibniz, Mengenal Monad dalam Sistem Metafisikanya

Seri Tokoh Filsafat: Filsafat Pikiran Gottfried Wilhelm Leibniz, Mengenal Monad dalam Sistem Metafisikanya

Mengenal monad dalam sistem metafisika filsafat pikiran Leibniz. Foto: Tangkapan layar youtube/reka foto--

Istilah monad awalnya berasal dari bahasa yunani, yaitu "monas", yang secara harfiah berarti satu atau kesatuan.

Pengikut Pythagoreanisme, istilah monad merujuk pada konsep ketuhanan atau sumber dari segala sesuatu yang ada. 

BACA JUGA: Aksi Maling Diduga Ganjal ATM di SPBU Kota Tasikmalaya Gagal, Pelaku Kabur Dikejar Warga Ditangkap di Ciamis

BACA JUGA: ASYIK Wisata Taraju Menawarkan Aktivitas 'Kemah Genah Tumaninah' Ini Daya Tarik Wisatanya, Mau Coba?

Monad juga digambarkan sebagai totalitas atau keseluruhan dari semua yang ada.

Namun sebagai konsep filsafat, istilah monad dipakai pertama kali oleh Gottfried Wilhelm Leibniz. 

1. Karakteristik Monad

Monad memiliki beberapa karakteristik yang menarik menurut pandangan Leibniz. 

Pertama, monad bersifat indivisible, tidak ada bagian yang dapat dibagi lagi. 

Kedua, monad tak terbatas dan tidak terpengaruh oleh yang lain. 

Ini berarti setiap monad memiliki eksistensi, persepsi dan pengetahuan sendiri-sendiri tanpa dipengaruhi oleh monad lain.

2. Prinsip Monadologi

Leibniz mengemukakan prinsip Monadologi sebagai kerangka pemikiran untuk memahami monad. 

Prinsip ini menyatakan bahwa setiap monad adalah benda hidup yang mengandung dalam dirinya potensi dan aktualitas. 

Monad memiliki kekuatan internal yang mempengaruhi interaksi dengan monad-monad lain dan mencerminkan keharmonisan dalam penciptaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: