Dibuka Beasiswa Sobat Bumi Pertamina, Siapkan 7 Syarat, Dapatkan Biaya Pendidikan dan Biaya Hidup

Dibuka Beasiswa Sobat Bumi Pertamina, Siapkan 7 Syarat, Dapatkan Biaya Pendidikan dan Biaya Hidup

Pertamina resmi membuka pendaftaran Beasiswa Sobat Bumi hingga 24 Februari 2024.-Pertamina-

7. Aktif mengikuti organisasi kemasyarakatan atau lingkungan hidup.

Selengkapnya informasi mengenai Beasiswa Sobat Bumi 2024 dapat diakses pada laman website pertaminafoundation.org. atau, media sosial resmi Pertamina Foundation. Hati-hati penipuan, segala proses seleksi Beasiswa Sobat Bumi 2024 tidak dipungut biaya apa pun.

BACA JUGA: Daftar Harga Sepeda Lipat Murah Februari 2024, Pilihan Dahon Syte, Noris, Dart, Vito atau Luxor

Sementara Vice President CSR & SMEPP Pertamina Fajriyah Usman mengatakan Beasiswa Sobat Bumi merupakan salah satu program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) Pertamina sebagai bentuk kepedulian terhadap kemajuan pendidikan bangsa.

”Beasiswa Sobat Bumi merupakan bagian dari program sustainable education sekaligus bentuk apresiasi kami kepada mahasiswa berprestasi dan aktif dalam kegiatan masyarakat maupun lingkungan hidup,” kata dia.

Lewat beasiswa ini, Pertamina membina mahasiswa sesuai dengan semangat perseroan yakni energizing community. Jadi, mahasiswa tidak hanya memperoleh bantuan dalam bentuk biaya tetapi pengalaman terjun langsung ke tengah masyarakat bersama Pertamina.

Tahun lalu, penerima beasiswa Pertamina melakukan 76 Aksi Sobat Bumi dengan total menanam 12.412 pohon mangrove, 800 pohon trembesi, 100 pohon cempaka, 160 pohon angsana, 155 pohon penyerap karbon lainnya dan mengumpulkan 3.9 ton sampah.

BACA JUGA: Masa Tenang Pemilu 2024 di Kota Banjar, Panwascam Lakukan Pengawasan dan Hasilnya?

Mereka juga didorong mendukung program Pertamina yakni DEB (Desa Energi Berdikari) dan SEB (Sekolah Energi Berdikari). Sebanyak 42 penerima beasiswa terlibat dalam aktivitas Desa Energi Berdikari dan 141 dalam aktivitas Sekolah Energi Berdikari bersama Perwira Pertamina.

Tidak hanya ikut aktivitas, mereka berperan sebagai katalisator energi terbarukan di desa-desa dengan menghasilkan 24 embrio DEB.

Setiap tahun, mereka wajib menampilkan budaya daerah asal kampusnya masing-masing lewat tarian, nyanyian dan bentuk-bentuk kesenian lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: