Penggunaan LPG 3 Kg Akan Dikurangi, Pemerintah Akan Revisi Perpres untuk Perluasan Jargas

Penggunaan LPG 3 Kg Akan Dikurangi, Pemerintah Akan Revisi Perpres untuk Perluasan Jargas

Pemerintah akan revisi perpres untuk perluasan jargas kota sebagai pengganti penggunaan LPG 3 kg yang akan dikurangi.-Kementerian ESDM-

BACA JUGA: Ribuan Warga Tasikmalaya Doa Bersama dan Aksi Solidaritas untuk Rakyat Palestina

Program ini telah dilaksanakan Kementerian ESDM c.q Ditjen Migas sejak tahun 2009. Hingga saat ini total telah terbangun 662.431 sambungan rumah tangga.

Dia menandaskan tujuan pembangunan jargas adalah memberikan akses energi kepada masyarakat dan menghemat pengeluaran biaya bahan bakar gas bumi.

Selain itu, pembangunan jargas membantu ekonomi masyarakat menuju ekonomi masyarakat mandiri dan ramah lingkungan serta mengurangi beban subsidi BBM atau LPG pada sektor rumah tangga.

Pipa Transmisi Gas Cisem

BACA JUGA: Penentuan Kenaikan UMK 2024 di Tasikmalaya Masih Menunggu Keputusan Pemerintah Provinsi

Bertepatan dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-78, Kementerian ESDM menyatakan Pembangunan Pipa Transmisi Gas Cisem (Cirebon - Semarang) Tahap I telah selesai dilaksanakan.

Status pipa Cisem tahap I (ruas Semarang - Batang) dinyatakan ready for gas in. Selanjutnya, masuk proses pelaksanaan commissioning.

Status pipa Cisem tahap I disampaikan Direktur Jenderal Migas Tutuka Ariadji seusai Upacara HUT RI ke-78 di Stasiun ESDM - Pembangunan Pipa Transmisi Cisem Tahap I di Semarang, Kamis 17 Agustus 2023.

”Pipa Cisem Tahap I telah selesai dan ready for gas in bertepatan dengan peringatan HUT RI ke-78,” ungkap dia.

BACA JUGA: Jumlah Pelamar Seleksi CASN 2023 Mencapai 2.409.882 Orang, di Kementerian Ini Tak Ada Peminat

Tutuka berharap gas yang akan mengalir melalui pipa Cisem Tahap I, selain dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan industri juga dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat melalui jaringan gas kota.

Dia mengharapkan apa yang telah dilakukan berhasil sampai saat ini bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi yang berkepentingan salah satunya adalah industri.

”Industri sini di kawasan industri Kendal dan Batang. Selain untuk industri, sebagian juga dimanfaatkan untuk jargas jaringan gas di wilayah yang dilewati ini,” harap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: