Wow Hebat! 2 Guru SMAN 3 Kota Banjar Mendunia, Belajar di Australia untuk Program Pertukaran Guru

BACA JUGA:Liga 1, PSIS Semarang Belum Menang di Tiga Laga Tandang, Gilbert Agius: Harus Improve di Laga Away

Tujuan dari program pertukaran guru ini adalah untuk membangun hubungan antar kedua negara, melalui dialog lintas budaya dan menumbuhkan kerjasama. 

2 guru SMAN 3 Kota Banjar ini akan fokus pada bidang pendidikan dan budaya juga program yang dirancang pada Sustainable Development Goals (SDG).

Diketahui Encang dan Krisma mengajar siswa siswi di UC College Secondary School Canberra Australia untuk beberapa pekan ke depan.

"Alhamdulillah sudah sampai," ucap Encang guru bahasa Inggris SMAN 3 Kota Banjar yang ikut program pertukaran guru, Senin 7 Agustus 2023 elalui pesan singkatnya.

BACA JUGA:Arrigo Sacchi: Gian Piero Gasperini Akan Bangkitkan Scamacca dan De Ketelaere dari Kubur di Atalanta 

Encang dan Krisma berangkat ke Australia mengikuti program pertukaran guru dari Indonesia bersama dengan perwakilan dari sekolah lain yang jumlahnya  22 orang termasuk dirinya. 

Para peserta program pertukaran guru ini disebar ke berbagai negara bagian New South Wales, Victoria, Canberra dan Darwin. 

"Kaleresan abi sareng bu Krisma (kebetulan saya sama Bu Krisma) di UC College Secondary School Canberra, Australia," jelasnya. 

Setelah nanti Encang dan Krisma selesai di Australia, akan ada kunjungan balasan yaitu guru-guru dari Australia yang akan mengajar di SMAN 3 Kota Banjar.

BACA JUGA:Pantai Gading Merdeka Hari ini di Masa Lalu

Guru yang akan mengikuti program pertukaran tersebut yakni guru dari St' Paul Grammar School, Meghan dan Erika Baudinet. 

Program pertukaran guru ini bisa semakin berkontribusi positif terhadap peningkatan kualitas pendidikan dan mengharumkan Kota Banjar ke dunia internasional.

"Mudah-mudahan imu yang diperoleh bisa didiseminasikan di Kota Banjar dan pada akhirnya membantu untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di Kota Banjar," tegas Encang.

Sumber: