8 Jurus Cheka dalam Kegiatan Proyek Investasi Potensial di Kota Tasikmalaya

8 Jurus Cheka dalam Kegiatan Proyek Investasi Potensial di Kota Tasikmalaya

Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah saat menghadiri Sarasehan West Java Economic Society Priangan Timur, kemarin Selasa 13 Juni 2023. istimewa--

Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah mengapresiasi kegiatan Sarasehan West Java Economic Society yang digagas Bank Indonesia Cabang Tasikmalaya itu.

BACA JUGA:Polres Banjar Ungkap Kasus TPPO, 3 Tersangka Berhasil Diamankan Modusnya Begini

Kata Cheka, Sarasehan West Java Economic Society Priangan Timur ini pada hakikatnya dilakukan untuk peningkatan pemerataan dan kesejahteraan masyarakat secara lokal untuk Kota Tasikmalaya.

"Secara regional untuk wilayah Priangan Timur," ujar Cheka.

Selain itu, kata Cheka, perwakilan BI Kota Tasikmalaya juga istiqomah dan turut aktif memberikan laporan, saran dan rekomendasi kebijakan bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya dalam penangan permasalahan inflasi.

Terang Cheka, berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Jawa Barat, Kota Tasikmalaya ditetapkan sebagai Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) Priangan Timur.

BACA JUGA:PENTING Bagi Persib, Mantan Kapten Persebaya Punya Posisi Baru di Persib, Bagian Taktik Luis Milla

"Fokus upaya kami dalam pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan intervensi melalui sektor agroindustri, perdagangan dan jasa," terangnya.

"Dampaknya tidak hanya akan dirasakan oleh masyarakat Kota Tasikmalaya, tetapi juga dirasakan oleh masyarakat diluar Kota Tasikmalaya, Priangan Timur satu keluarga," sambungnya.

Menurut Cheka, kesadaran bersama dan rasa saling membantu satu kota-kabupataen se-Priangan Timur perju dijaga, agar siklus perekonomian tidak tersendat, aman dan daerah dijauhkan dari inflasi.

"Dari segi agroindustri, catatan saya perlu lagi mendorong masyarakat khususnya petani dalam mendiversivikasi produk-produk hasil pertaniannya," bebernya.

BACA JUGA:3000 Massa yang Akan Kepung Al Zaytun Zerro Orang Mekarjaya, Ini Penjelasan Kuwu

Artinya, kata Cheka, apabila petani Tasik melakukan itu maka siklus produksi agro akan terpenuhi di Kota Tasikmalaya dan lebih luas lagi se-Priangan Timur agar saling support satu dan lainnya.

Sedangkan dari segi perdagangan, iklim perdagangan perlu difikirkan bersama khususnya dalam pemenuhan dan ketersediaan pasar serta moda transportasi dalam menujang perdagangan.

"Dari segi Jasa, aneka menu makanan ada di Kota Tasikmalaya. Bakso beraneka ragam, Nasi TO dan lainnya dari jajanan PKL hingga restoran tersedia di Tasikmalaya, serta perhotelan bervariasi dan banyak pilihan untuk menunjang aktifitas masyarakat," jelasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: