Mazda dan Mitsubishi Diajak Produksi Kendaraan Listrik di Indonesia

Mazda dan Mitsubishi Diajak Produksi Kendaraan Listrik di Indonesia

Mazda dan Mitsubishi diajak produksi kendaraan listrik di Indonesia. MX 30 merupakan salah satu kendaraan listrik Mazda.-Mazda -

BACA JUGA: Cuci Gudang AS Roma, Houssem Aouar dan Evan Ndicka Datang, Spinazzola, Ibanez dan Tammy Abraham Hengkang?

Dengan hasil kunjungan tersebut, perusahaan diharapkan dapat segera menentukan model yang akan diproduksi pabrik baru nanti.

Elektrifikasi Kendaraan Niaga

Sementara pertemuan dengan Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation membahas mengenai elektrifikasi kendaraan yang diproduksi prinsipal otomotif spesialis kendaraan niaga tersebut.

Menperin memberikan apresiasi atas rencana elektrifikasi Fuso di Indonesia.

BACA JUGA: MODAL Persib Juara Sudah Tampak di Latihan Perdana, Luis Milla Senyum Bangga Melihat Perjuangan Pemain

Saat ini, Fuso telah mulai melakukan Proof of Concept (PoC) di Indonesia dengan tujuan memperkenalkan e-Canter ke Indonesia di masa mendatang.

”Kami mendukung upaya Fuso untuk memperkenalkan kendaraan niaga dengan teknologi elektrifikasi di Indonesia,” ungkap Agus.

Pada pertemuan tersebut, Kemenperin terus berupaya mendorong agar Fuso dapat meningkatkan penggunaan komponen dalam negeri pada proses perakitan.

Selan itu, Fuso menambah lini produk maupun jenis kendaraan yang diproduksi di Indonesia serta menjajaki pasar ekspor terutama ke negara-negara ASEAN serta Australia.

BACA JUGA: Jose Mourinho Bikin Fans AS Roma Heboh, Kirim Sinyal Bertahan dengan Menunjukan Jarinya ke Tanah

Terlebih, Australia saat ini tidak memiliki industri otomotif.

Penjualan Fuso di Australia pada tahun 2021 sebesar 4.196 unit (1.452 unit medium duty dan 2.744 unit light duty).

Pada tahun 2022 sebesar 4.219 unit (1.318 unit medium duty dan 2.901 unit light duty) yang diimpor dari Jepang.

Menperin menambahkan pasar commercial vehicle di ASEAN dan Australia sangat besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: