Bank Sampah di Kota Tasikmalaya Terus Berkembang, Dua Bank Sampah Ini Punya Inovasi

Menurut dia, secara keseluruhan bank sampah di Kota Tasikmalaya terus berkembang. Dari semula hanya 7 unit, kini telah mencapai 60 unit bank sampah se-Kota Tasikmalaya. 

BACA JUGA:Wow Holding Perusahaan Bus dari Tasik Ini Ternyata Punya 16 Anak Perusahaan, Karyawanya Ada Ribuan

"Untuk yang ikut lomba saat ini memang ada 21 unit tersebar di beberapa kelurahan," ujar dia.

Sementara Direktur Bank Sampah SIMEKAR, Rifqi Mohamad Ilhami mengatakan, dalam lomba tersebut bukan juara yang dikejar oleh Bank Sampah SIMEKAR. 

Rifqi Mohamad memandang hal ini sebagai edukasi agar lebih membiasakan masyarakat hidup bersih dan sehat. 

"Intinya kepedulian terhadap sampah di tengah-tengah masyarakat lebih meningkat," kata dia.

Hadirnya bank sampah, sambung dia, bisa meningkatkan gotong royong para pemuda serta mencipatakan lapangan pekerjaan. 

"Itu juga tujuan kami, bagi kami juara itu sebagai reward," ujar Rifqi.

BACA JUGA:Pemprov Jawa Barat Akan Bangun SMA SMK Negeri Baru di 33 Kecamatan, Cek Apakah Daerah Anda Kebagian

Ke depan bank sampah di tempatnya bakal melaksanakan berbagai program. Para nasabah nantinya bakal mendapat paket Lebaran dari hasil pengumpulan sampah ini. 

"Paket itu nantinya akan dibayar oleh sampah, untuk isi paketnya bisa daging sapi, atau makanan ringan, tergantung kemauan nasabah," katanya.

Sementara Direktur Bank Sampah SABER, Yana Helliyana bersyukur bisa ikut dalam lomba. Walapun bank sampah yang ia dirikan belum sepenuhnya optimal. 

"Karena memang tujuan kami yakni menciptakan bersih sampah di lingkungan. Kalaupun nanti menang, hanya sebagai bonus bagi kami," ulasnya.

Sumber: