Tenda Sendiri

Tenda Sendiri

Semangat seorang anak yang berlari membawa bendera Merah Putih di antara reruntuhan Gempa di Kampung Gasol, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.-Foto: Raka Denny-Harian Disway-

Begitu besarnya longsoran di ruas Cugenang itu sampai sekitar 2 Km jalan raya antara Cipanas-Cianjur buntu. Dua hari tim kementerian PUPR menyingkirkan longsoran tanah tersebut dari jalan raya.

Tentu banyak sekali korban di daerah ini. Siapa pun yang pernah melakukan perjalanan dari Bogor-Cipanas-Cianjur pasti melihat begitu banyak warung, kafe, dan tempat nongkrong di kanan kiri jalan antara Cipanas-Cianjur. Sate Shinta ada di sini. Tapi selamat. Hanya nyaris terkena longsoran.

Kerja keras menyingkirkan tanah longsoran itu baru tuntas kemarin. Karena itu akses menjadi terbuka. Banyaknya korban baru ditemukan sehari kemarin lantaran memang baru kemarin Basarnas bisa menjangkau ruas longsor itu.

Sehari kemarin saja ditemukan korban baru sekitar 30 mayat. Dengan demikian total korban meninggal akibat gempa Cianjur ini mencapai 310 orang.


Suporter Persebaya yang tergabung dalam Bonek Disaster Response Team (BDRT) ketika membantu proses evakuasi korban gempa Cianjur.--

Tentu gempa juga dirasakan sampai Cipanas. Tapi Istana Cipanas aman. Hanya kampung di sekitar Istana yang terdampak. Banyak juga bangunan yang rusak.

Pemerintah tentu membuat posko-posko dan tempat pengungsian. Tapi warga terlihat lebih memilih berkemah di dekat rumah masing-masing. Mereka mengatakan tidak mau dijadikan satu di tempat umum. Mereka tetap memilih lokasi yang bisa menjaga privasi keluarga. Mereka juga was-was meninggalkan rumah. Ada barang yang harus dijaga. Mereka tidak ingin barang-barang itu hilang.

Korban terbanyak lainnya adalah di desa-desa di sebelah barat kota Cianjur. Yakni di kawasan lereng Gunung Gede. Yang ketinggiannya sudah mencapai sekitar 1500 meter di atas permukaan laut.

Mereka waspada: gempa bisa membuat tanah retak. Hujan bisa membuat tanah retak itu longsor.

Mereka berharap cukuplah gempa susulan itu terjadi di Argentina dan Jerman agar warga Cianjur kembali tenang dalam menonton gempa-gempa di Piala Dunia. (*)

Komentar Pilihan Dahlan Iskan Edisi 25 November 2022: Kekuatan Maaf

Juve Zhang

GPS serawak "marah" kepada DAP bukan soal apa apa soal mulut usil Lim Guan Eng menkeu zaman PM Mahatir yg minta Serawak bayar hutang dulu ke Pemerintah Pusat sebelum ngasih dana perbaikan sekolah. Orang gak punya duit ditagih ya ngamuk lah. Ibarat kita minjam 5 juta ke pinjol. Hp berdering terus. Wkwkwkw. Makanya yg minta maaf ya LGE langsung . Ujung ujung nya Duit,Duit,Duit. Pelajaran moral dari kasus ini. HATI HATI kalau menagih hutang. Wkwkwk.

Jimmy Marta

Soal boleh boleh, Malay boleh unggul. Mantan narapidana boleh jd PM. PM boleh jd narapidana. Soal maaf memaafkan, kitalah juaranya. Duh..yg mana..?, aku lupa!. Maaf...! Pemaaf dan pelupa lg...

Jokosp Sp

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: