Tante Brigadir J Minta Istri Irjen Sambo Jujur Soal Ada Tidaknya Pelecehan Seksual yang Dialaminya

Tante Brigadir J Minta Istri Irjen Sambo Jujur Soal Ada Tidaknya Pelecehan Seksual yang Dialaminya

Anak-anak Irjen Ferdy Sambo dinilai butuh pendampingan karena kedua orang tuanya terancam hukuman mati karena kasus pembunuhan Brigadir J. Foto: ist/jambiindependent --

JAKARTA, RADARTASIK.COM - Karena hanya istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, saja satu-satunya saksi sekaligus korban atas dugaan penodongan dan pelecahan terhadap dirinya oleh Brigadir J.

Pihak keluarga mendiang Brigadir J meminta agar istri Irjen Ferdy Sambo tersebut berbicara jujur dan transparan atas apa yang dialaminya, termasuk penyebab tewasnya Brigadir J.

"Kita minta untuk membuktikan saja tuduhan itu. Suruh Bu Putri (istri Irjen Pol Ferdy Sambo) berbicara secara jujur ​​dan transparan. Perankan di CCTV tersebut betul tidak Brigadir melakukan tindakan seksual sesuai tuduhan," ujar Roslin Simanjuntak, tante dari mendiang Brigadir J, Jumat, 5 Agustus 2022, seperti dikutip dari PMJ News.

BACA JUGA:Soal Brigadir J Todongkan Pistol ke Istri Irjen Sambo, Ketua Komnas HAM Sebut Tak Ada Saksi yang Melihat

BACA JUGA:Kamaruddin Simanjuntak Kembali Sindir Polri Soal CCTV di Rumdin Irjen Sambo: Petirnya Belum Jadi Tersangka

"Ini yang membuat curiga, ada apa yang disembunyikan orang itu," sambungnya lagi.

Roslin juga heran karena Putri Candrawathi berada di lokasi kejadian saat terjadi tembak menembak antara Brigadir J dan Bharada E di rumah dinas pimpinan ponakannya itu.

"Permintaan kami, kan Bu Putri berada di TKP dan mengajukan Brigadir J sebagai tersangka, mana buktinya, CCTV-nya dan katakan sejujurnya," desaknya.

BACA JUGA:Muncul Sejumlah Fakta Baru, Komnas HAM Mulai Ragu Ada Baku Tembak Antara Bharada E dan Brigadir J, Nah Loh!

Sementara itu saat akan diperiksa oleh penyidik Bareskrim Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo hanya mengungkapkan permintaan duka cita saja atas kematian Brigadir J tanpa meminta maaf sama sekali.

"Selanjutnya saya ingin menyampaikan permohonan maaf kepada institusi Polri terkait peristiwa yang terjadi di rumah dinas saya Duren Tiga. Saya selaku ciptaan tuhan (swki lagi) menyampaikan permohonan maaf kepada Institusi Polri,” kata Irjen Ferdy Sambo di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 4 Agustus 2022.

"Dan kemudian juga saya menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Brigadir Joshua (Brigadir J),” ujarnya.

BACA JUGA:Tragis! 2 Pasien Rumah Sakit Jiwa Tewas Terbakar, 3 Lainnya Alami Luka Bakar, Polisi Bergerak Periksa Saksi

Ferdy Sambo juga menuturkan, jika apa yang dialami keluarga Brigadir J sebenarnya tak seberat apa yang dirasakan terhadap keluarganya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: fin.co.id