Anak-Anak Tiongkok Utara Terserang Undefined Pneumonia, Indonesia Siaga

Dia meminta KKP untuk meningkatkan pengawasan terhadap orang (awak, personel dan penumpang), alat angkut, barang bawaan, lingkungan, vektor, binatang pembawa penyakit di pelabuhan, bandar udara dan pos lintas batas negara, terutama yang berasal dari negara terjangkit.

Kepada KKP dan fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) di daerah, dia meminta untuk melakukan surveilans ketat dengan memantau peningkatan kasus di wilayah.

BACA JUGA: Resmi! Ini Daftar Pembalap MotoGP 2024 Lengkap dengan Timnya, Marquez Bersaudara Berada dalam Satu Tim

BACA JUGA: POLYTRON Fox-R Tampil dengan Baterai Canggih, Cek di INABUYER Electric Vehicle Expo 2023

Selanjutnya, melaporkan penemuan kasus melalui Sistem Kewaspadaan Dini dan Respons (SKDR) melalui link https://skdr.surveilans.org atau nomor WhatsApp (WA) Public Health Emergency Operation Centre (PHEOC): 0877-7759-1097 atau email: [email protected] dan ditembuskan serta Dinas Kesehatan provinsi dan Dinas Kesehatan kabupaten kota.

Selanjutnya, Dinas Kesehatan menindaklanjuti laporan penemuan kasus yang dicurigai mycoplasma pneumoniae dari fasilitas layanan kesehatan dan memfasilitasi pengiriman spesimen ke lab rujukan Sentinel ILI/SARI.

Terakhir, ia meminta semua pihak menggencarkan promosi kesehatan berupa edukasi kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait penyakit pneumonia.

Sumber: