Operasi Ketupat Lodaya 2025: 800 Personel Gabungan Siap Amankan Arus Mudik di Tasikmalaya

Kapolres Tasikmalaya AKBP Haris Dinzah memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2025 di Mapolres Tasikmalaya, Kamis 20 Maret 2025.-Ujang Nandar/Radartasik.com-
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Operasi Ketupat Lodaya 2025 akan melibatkan sekitar 800 personel gabungan. Mereka akan fokus pada pengamanan arus mudik di Tasikmalaya.
Kapolres Tasikmalaya AKBP Haris Dinzah menyampaikan kegiatan Apel Gelar Pasukan digelar untuk mengerahkan personel dari berbagai instansi guna memastikan kelancaran operasi ini.
Menurutnya, sekitar 450 personel berasal dari kepolisian. Sisanya terdiri dari anggota TNI dan berbagai instansi terkait seperti Dinas Perhubungan (Dishub), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Taruna Siaga Bencana (Tagana), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), anggota Pramuka serta petugas pemadam kebakaran Kabupaten Tasikmalaya.
Sebagai langkah persiapan, Polres Tasikmalaya telah melakukan pemetaan terhadap berbagai titik yang berpotensi mengalami kemacetan, rawan bencana, serta kondisi lainnya yang memerlukan perhatian khusus.
Di area rawan bencana telah disiapkan alat berat untuk mengantisipasi kemungkinan kejadian darurat.
Di sepanjang jalur mudik, beberapa pos pengamanan akan didirikan dan disesuaikan dengan kebutuhan di masing-masing lokasi.
Selain sebagai pusat pengamanan, beberapa pos juga akan menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan bagi para pemudik.
Sejumlah titik di Kabupaten Tasikmalaya yang kerap mengalami kemacetan selama arus mudik dan arus balik telah diidentifikasi.
BACA JUGA: Prediksi Line Up Per Lini Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert, Kualifikasi Piala Dunia 2026
Di jalur alternatif, kemacetan sering terjadi di ruas Salawu-Singaparna. Selain itu, titik-titik rawan lainnya meliputi jalur Garut via Salawu melalui Pos Tapal Kuda hingga Cikunir, Singaparna.
Beberapa lokasi yang menjadi fokus pengaturan lalu lintas priode Lebaran 2025:
- Tanjakan Bohong di Salawu
- Pertigaan Warung Peuteuy menuju Pamijahan atau Taraju
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: