Wisata Heritage Banyumas Bakal Seindah Ini, Luasnya 3,82 Hektare

Penataan area permukiman dilakukan untuk meningkatkan kualitas sarana prasarana permukiman dan citra lokal (sense of place) pada kawasan budaya guna mendukung pengembangan daya tarik, daya hidup dan citra kawasan.

Penataan kompleks Pendopo Lama Banyumas dilakukan untuk memperkuat eksistensi Bangunan Cagar Budaya, dalam hal ini adalah kompleks kantor kecamatan, sebagai daya tarik wisata budaya serta meningkatkan kualitas ruang terbuka yang akan menjadi wadah ruang ekspresi serta apresiasi budaya.

BACA JUGA: Kawasaki Segera Luncurkan Ninja Matic 160, Bakal Obrak Abrik Pasar Metik? Berikut Spesifikasinya

BACA JUGA: Kepala Dinas Pertanian Tasikmalaya Diperiksa Bawaslu, Terkait Video Viral Dugaan Mengkampanyekan Bacaleg

Di kawasan ini dibangun ruang kreatif yang akan mewadahi UMKM (usaha mikro, kecil dan menengah), komunitas seni dan kreatif serta ruang kegiatan rekreasi outdoor.

Sedangkan pada Segmen III, penataan dilakukan untuk meningkatkan kualitas ruang kawasan Alun-alun Banyumas dalam upaya mempertegas karakter dan nilai sejarah dan budaya kawasan kota lama serta adaptasi fungsi ruang terbuka hijau publik.

Penataan ulang kawasan kota lama ini mulai dikerjakan pada Juli 2023 dengan target selesai Desember 2023 menggunakan biaya yang bersumber dari APBN tahun 2023.

Dengan kegiatan penataan ini diharapkan kawasan kota lama ini akan terwujud ruang budaya, ruang kreatif dan ruang wisata.

BACA JUGA: BOCORAN Spesifikasi Duo Ninja Kawasaki Tanpa BBM yang Akan Diluncurkan Oktober 2023, Harganya Berapa?

BACA JUGA: Wajib Tahu Tentang 8 Sifat Buruk Istri yang Jadi Penghalang Rezeki Rumah Tangga

Sehingga dapat menjadi kota tujuan wisata heritage yang lebih berkarakter dan meningkatkan citra perjalanan sejarah yang menjadi bagian penting dari kota ini.

Sumber: