OSIS Diminta Awasi Penggunaan Dana BOS di Sekolah, Komite OSIS Nasional Turun ke Kota Banjar

OSIS Diminta Awasi Penggunaan Dana BOS di Sekolah, Komite OSIS Nasional Turun ke Kota Banjar

KOTA BANJAR, RADARTASIK.COM - OSIS merupakan wadah bagi para siswa untuk berorganisasi dan merupakan lembaga resmi di sekolah. 

Peran kepala sekolah, guru, pembina dan pengurus OSIS sangat penting dalam mengembangkan organisasi tersebut.

Maka dari itu Komite OSIS Nasional Indonesia turun ke daerah melakukan assesmant ke setiap sekolah-sekolah terkait kebijakan dan program di pusat. 

BACA JUGA:Bukan Mistis, Pemain Asing Persib Punya Catatan Unik di Hari Ulang Tahunnya

"Kita turun ke daerah silaturahmi, sekaligus melakukan assesmant ke sekolah-sekolah di Kota Banjar," ucap Ketua Umum DPP Komite OSIS Nasional Indonesia Ahmad Wahyu , Rabu 20 September 2023 di Aula SMPN 5 Banjar. 

Pihaknya hadir di tengah-tengah guru dan kepala sekolah ingin mendorong agar pembina dan pengurus OSIS supaya menjalankan organisasi dengan baik. 

Terlebih saat ini kurikulum yang digunakan bukan Kurikulum 13 melainkan Kurikulum Merdeka Belajar, dengan harapan mutu pendidikan bisa meningkat. 

"Sehingga peningkatan mutu pendidikan guru dan siswa bisa meningkat," pungkasnya. 

BACA JUGA:Jika Ingin Bertahan di Persib, Levy Madinda Ditantang Bojan Hodak Penuhi Syarat Ini

Sambung dia, mengajak pengurus OSIS ikut berperan dalam pelaksanaan pengawasan dan pengontrolan dana BOS atau bantuan operasional sekolah. 

Setiap tahunnya pihak sekolah mendapatkan dana BOS yang didistribusikan sebanyak dua kali dalam setahun atau setiap semester. 

Pasalnya dana BOS yang diterima setiap sekolah terbagi dua bagian, yakni dana BOS reguler dan kinerja.

"Fungsi pengurus OSIS beda jauh dengan eskul lainnya. Melainkan melakukan pengawasan dan pengontrolan terhadap dana BOS," jelasnya. 

Sumber: