Bank Sampah Sobat Penyamar Pilah Sampah Agar Bermanfaat, Ku Bank Sampah Mah, Milihan Runtah Jadi Barokah

Bank Sampah Sobat Penyamar Pilah Sampah Agar Bermanfaat, Ku Bank Sampah Mah, Milihan Runtah Jadi Barokah

Salah satu program Bank Sampah Sobat Penyamar.-Foto:istimewa-

KOTA TASIK, RADARTASIK.COM - Bank Sampah Sobat Penyamar di Kampung Nyanggahurip RT 002, RW 002 Kelurahan, Marga Bakti Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya yang berdiri pada bulan Agustus Tahun 2021 lalu. 

Berdirinya Bank Sampah Sobat Penyamar merupakan gagasan para pemuda Karang Taruna yang dulu mengelola sampah dari masyarkat untuk di buang ke Tempat Penampungan Sementara (TPS).

Saat itu karena ada saran dari pihak Dinas Lingkungan Hidup (LH) untuk membentuk bank sampah maka dibentuklah bank sampah itu. "Tahun 2021, bulan Agustus kami bentuk, dengan kepengurusan oleh pemuda dari karangtaruna," kata Direktur  Bank Sampah Sobat Penyamar, Ade Sukmaya.

Sebagai Direktur Ade Sukmaya, juga menyusun kepengurusan lain yang terdiri dari sekretaris Imelda Dwijayanti, bendahara Dendi Septiana, penimbang Sandi Apriyansyah, pemilah Nazwan, marketing Irfan Aldiyansah, pemilah Rudiyaman, Ahmad Try dan Ibnu Hisar. 

BACA JUGA:Wow Ramadan! Pola Makannya Bisa Bersihkan Wajah Berminyak, Gunakan Masker Buah Alpukat

"Semua aktivitas di bank sampah masih terus berjalan sampai hari ini," ungkap dia.

Salah satu tujuan dibentuknya Bank Sampah Sobat Penyamar adalah pemberdayaan pemuda setempat agar memiliki kepedulain terhadap sampah. Terlebih untuk mengurangi sampah rumah tangga yang ada di lingkungan sekitar.

Bagaimana caranya agar sampah-sampah tersebut bisa bermanfaat bagi masyarkat salah satunya bisa meningkatkan perekonomian masyarkat.

"Tujuan tadi mengurangi sampah, membiasakan masyarkat memilih dan memilah sampah, tentu akan berimbas pada kebersihan lingkungan dan juga peningkatan ekonomi," jelas Ade.

BACA JUGA:Tips Bikin Rumah Jadi HEMAT LISTRIK, Salah Satunya Manfaatkan Cahaya Alami

Dengan adanya bank sampah, para pemuda memiliki kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap minggunya, yaitu pada hari Jumat melakukan penarikan sampah yang kemudian dipilah mana yang akan dibuang ke Bank Sampah mana yang harus dibuang ke tempat pembuangan akhir.

"Masyarakat itu sudah bisa memilah sendiri setiap sampah yang akan di buang baik yang sampah organik maupun anorganik," kata dia.

Sejak didirikan hingga saat ini, Bank Sampah Sobat Penyamar sudah memiliki 87 nasabah, di satu RW. "Alhamdulilah terus bertambah, mudah-mudahan kedepan nasabahnya lebih banyak lagi," ujar dia.

Ada beberapa sistem tabungan yang disediakan untuk masyarakat, ada tabungan Rari Raya Idul Fitri. Masyarakat menabung sampah yang nantinya bisa dicairkan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: