BEWARA! Masjid Raya Al Jabbar Ditutup Sementara Menjelang Bulan Suci Ramadhan

BEWARA! Masjid Raya Al Jabbar Ditutup Sementara Menjelang Bulan Suci Ramadhan

Masjid Raya Al Jabbar ditutup sementara untuk penataan dan pemeliharaan menjelang Bulan Suci Ramadhan.--Pemprov Jabar--

BACA JUGA: LINK Formasi dan Kualifikasi Pendidikan Lowongan Pegawai Sekretariat KPU Provinsi Jawa Barat

Sebagai informasi, Masjid Al Jabbar memiliki beragam fungsi sebagai ruang publik. Selain tempat beribadah umat muslim, masjid di Gedebage Kota Bandung tersebut jadi destinasi wisata dan edukasi yang menarik.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang juga pendesain Masjid Al Jabbar menuturkan selain museum sejarah Islam di Indonesia dan Jabar, terdapat taman-taman Nabi dan Rasul yang mengeliling bangunan utama.

”Ada taman yang menceritakan 25 Rasul dan Nabi dalam sejarah Islam. Ada tulangnya ikan paus, (kisah) Nabi Yunus. Ada perahu-perahuan Nabi Nuh,” kata Kang Emil dalam peresmian Masjid Raya Al Jabbar di Kota Bandung, Jumat 30 Desember 2022.

”Kami harapkan orang datang ke sini bermunajat, berselawat, bersalat, pulangnya dapat ilmu tentang sejarah (Islam) kemudian pulang bahagia. Itu kira-kira penjelasan,” imbuhnya. 

BACA JUGA: Bund Ada Resep BUAT si Kecil Nih, Nasi Tim Ayam Lele Cincang, Cegah Stunting Karena Mengandung Protein Hewani

Masjid Al Jabbar memiliki interior dan artwork yang memesona dan memberikan pengalaman luar biasa kepada pengunjung. Salah satunya, simbol identitas 27 kabupaten kota yang melekat di pintu-pintu masjid. 

Menurut gubernur, simbol tersebut tidak hanya menggambarkan identitas Provinsi Jabar, tetapi juga bertujuan agar seluruh masyarakat Jabar merasa dekat dengan Masjid Al Jabbar meski berlokasi di Kota Bandung. 

”Karena ini masjid Jawa Barat, bapak ibu bisa lihat di kanan, kiri, depan, ada pintu-pintu. Pintu-pintu itu merepresentasikan satu pintu, satu kota/kabupaten di Jawa Barat," ucapnya.

”Digabungkan antara ragam hias Islami dengan ragam hias batik dari kota/kabupaten masing-masing,” tutur dia.

BACA JUGA: Jumlah Perempuan di Ciamis Lebih Mendominasi

Principal Architect LABO Deddy Wahjudi yang terlibat mendesain artwork interior Masjid Al Jabbar menuturkan ada sentuhan tangan perajin-perajin di Indonesia, termasuk Jabar, dalam menyempurnakan detail-detail artwork Masjid Al Jabbar.

Hal itu akan membuat pengunjung masjid mendapatkan pengalaman mengesankan.

”Sentuhan artwork menjadi hal yang unik dipekerjaan ini karena berbeda pendekatan dengan desain-desain untuk bangunan arsitektur, ruang publik atau masjid-masjid yang lain. Ada harapan dari Pak Gubernur, terdapat sentuhan tangan di dalam penyelesaian masjid ini,” jelasnya. 

Deddy menerangkan lanskap Kota Bandung yang terlihat dari Masjid Al Jabbar akan membuat pengunjung semakin takjub. Pasalnya, pengunjung dapat melihat bangunan megah sekaligus keindahan alam dalam satu lokasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: