Kata Kapolri, Kuat Makruf Sempat Akan Kabur… Waduh

Kata Kapolri, Kuat Makruf Sempat Akan Kabur… Waduh

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat Rapat Kerja bersama Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 24 Agustus 2022 siang. Foto: tangkapan layar--

“Besok (hari ini) Komisi III bertemu Kapolri. Ada banyak hal yang akan kita tanyakan dan diskusikan. Tentu saja ada yang terbuka. Ada juga yang kemungkinan tertutup,” ujar Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond J Mahesa di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 23 Agustus 2022.

Rapat antara Komisi III DPR dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo tersebut akan berlangsung di Gedung Nusantara II, DPR RI pukul 10.00 WIB. 

Menurut Desmond, karena ada beberapa hal yang dinilai sensitif, kemungkinan besar rapat berlangsung tertutup. 

"Ada sejumlah hal yang akan ditanyakan Komisi III namun belum bisa dibuka ke publik jawabannya. Apalagi perkara ini belum P21. Kalau belum P21, belum bisa dibuka ke publik. Saat ini kan masih proses penyidikan,” terang Desmond.

Komisi III, lanjutnya, bakal menyelisik sejumlah isu yang tengah hangat. Antara lain peristiwa pembunuhan Brigadir J, Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Merah Putih.

Desmond menjelaskan, Komisi III juga akan langsung mencecar Kapolri terkait isu kekaisaran Irjen Ferdy Sambo dan judi online. 

Menurutnya, isu ini dinilai dapat menurunkan citra Polri di mata masyarakat.

"Banyak anggota Polri terjerat skenario Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir J. Tentu ini juga akan ditanyakan kepada Kapolri," paparnya.

Dia berharap hasil pertemuan hari ini dapat membuat Kapolri lebih tegas lagi dalam mengambil tindakan. 

“Sehingga menjadi catatan bagi Kapolri dan institusi ke depan. Tentunya peristiwa Sambo menjadi pembenahan dan pelajaran berharga bagi Polri,” tukas Desmond.

Diketahui, kasus pembunuhan Brigadir J tidak hanya menyeret mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo sebagai tersangka. Namun juga menguak soal Satgassus Merah Putih yang pernah dipimpin Ferdy Sambo.

Sementara terkait kekaisaran Sambo, hal itu mencuat terkait dugaan keterlibatan dalam konsorsium 303. 

Konsorsium ini disebut-sebut membekingi judi online dan mencuci uang dari hasil bisnis gelap tersebut.

Seperti, kasus pembunuhan Brigadir J telah menjerat lima orang tersangka. 

Salah satunya adalah Irjen Pol Ferdy Sambo. Adapun empat orang lainnya adalah Bharada E atau Richard Eliezer Pudihang Lumiu, Bripka Ricky Rizal, Kuat Maruf, dan Putri Candrawathi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: