Adegan Pencuri Mobil Pikap Mitsubishi Terekam CCTV, Dipergoki Keamanan Sekolah Dikira Mobil Mogok
Tangkap Layar gerak-gerik kedua pelaku pencurian mobil Mitsubishi pikap terbuka di Kampung Cilampung Hilir Desa Aargasri Kecmatan Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya.-ujang nandar-radartasik.disway.id
KABUPATEN TASIKMALAYA – Aksi Pencurian mobil pikap Mitsubishi pada Minggu 21 Agustus dinihari di Desa Argasari Kecamatan Leuwisari (Dekat SD Qoshrul Muhajirin) KABUPATEN TASIKMALAYA terekam CCTV.
Dalam adegan rekaman berdurasi 2.20 menit, dua orang yang belakangan diketahui pencuri mobil, mulanya mondar-mandir.
Keduanya seperti melihat situasi sekitar lokasi parkiran mobil. Kedua pencuri mobil itu sempat diketahui oleh petugas keamanan sekolah yang dikira sedang memberbaiki mobil mogok.
Dalam rekaman CCTV itu, sebelum membawa kabur mobil pikap, datang menggunakan sepeda motor metic. Keduanya beraksi dengan cara seorang menunggu sambil mengawasi jalan, seorang lainnya sebagai eksekutor.
BACA JUGA:Dua Pencuri Modus Pecah Kaca Mobil Akhirnya Berhasil Ditangkap, Begini Wajah Pelakunya
Untuk bisa membawa kabur mobil, pelaku beraksi hanya dua menit saja. Setelah mobil menyala, pelaku pembawa mobil keluar garasi dan pergi. Pelaku lain membuntuti mengendarai sepeda motor.
Pemilik mobil, Leni Yulianti, mengatakan, mobilnya hilang terjadi pada pukul 04.20 atau jelang salah subuh.
"Dilihat dari rekaman CCTV jam 04 lebih 20, sebelum subuh," katanya kepada wartawan, Senin 22 Agustus 2022.
Menurut dia, sebelum pelaku membawa mobilnya itu sempat diketahui oleh keamanan sekolah. Hanya saja, petugas keamanan sekolah hanya mengira warga yang melintas jalan tersebut.
BACA JUGA:Adegan demi Adegan Aksi Pencuri Motor Milik Pegawai Bawaslu Terekam CCTV
"Pelaku tengah mendorong mobil namun dikira warga biasa yang kendaraannya mogok," kata dia.
Kasus pencurian mobil ini sudah dilaporkan korban ke polisi. Kasusnya kini tengah ditangani oleh Satuan Reskrim Polres Tasikmalaya. "Sudah pak, saya sudah laporan kemarin (Minggu 21 Agustus 2022)," katanya.
Sementara petugas keamanan sekolah Sofa Ansah membenarkan ada dua orang yang mengenakan jaket dan mendorong mobil.
"Sempat didorong mobil teh, saya kira yang mogok aja," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
