Bogor Street Festival Cap Go Meh 2025 Berlangsung Meriah, Dihadiri Tokoh-Tokoh Nasional

BOGOR, RADARTASIK.COM — Pelaksanaan Bogor Street Festival Cap Go Meh (BSF CGM) 2025 berlangsung meriah.

Ribuan masyarakat memadati lokasi kegiatan Bogor Street Festival Cap Go Meh (BSF CGM) 2025 di sepanjang Jalan Suryakencana hingga Jalan Siliwangi, Kota Bogor, pada Rabu 12 Februari 2025. 

Sejumlah tokoh nasional hadir dalam kegiatan Bogor Street Festival Cap Go Meh (BSF CGM) 2025. Diantaranya, Hj Sinta Nuriyah istri dari Presiden Ke-4 KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur; mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan, Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin; Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Sumber Kekayaan Alam Lemhannas Mayjen TNI Farid Makruf MA.

Mayjen TNI Farid Makruf MA saat berfoto bersama mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan dalam Bogor Street Festival Cap Go Meh (BSF CGM) 2025. Foto: Ist --

Tokoh berikutnya yang hadir yaitu Penjabat Wali Kota Bogor Hery Antasari dan tokoh-tokoh lainnya. 

Kehadiran para tokoh tersebut menambah semarak festival budaya yang dikemas dalam bentuk arak-arakan tersebut.

Tema Bogor Street Festival Cap Go Meh (BSF CGM) 2025, menurut Ketua Panitia BSF CGM 2025, Arifin Himawan, dalam sambutannya yaitu "Menyongsong Era Baru: A New Beginning". 

BSF CGM 2025 disemarakan oleh 77 sanggar budaya yang turut serta dalam festival tersebut. 

"Hari ini hari ke-15 setelah hari perayaan Imlek 2025. Kegiatan ini diadakan setiap tahunnya di sepanjang Jalan Suryakencana hingga Jalan Siliwangi," kata Arifin Himawan dikutip dari jpnn.com.

Mereka menampilkan berbagai pertunjukan seni di sepanjang Jalan Suryakencana hingga Jalan Siliwangi, dari sore hingga malam hari.

Ada 3 misi utama dalam pagelaran Bogor Street Festival Cap Go Meh (BSF CGM) 2025, kata Arifin Himawan.

Misi pertama yaitu melestarikan budaya Tatar Sunda dan Nusantara. Kedua, memberdayakan UMKM untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan. 

Ketiga, mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bogor melalui pajak hotel dan restoran yang meningkat seiring tingginya kunjungan wisatawan.

Adapun sejumlah seni budaya khas Nusantara ditampilkan dalam festival ini, seperti barongsai, liong, ogoh-ogoh, reog ponorogo, hingga kirab bendera merah putih. 

Sumber: