Sebagian Jalur Wisata di Kabupaten Pangandaran Masih Gelap Gulita
Salah satu jalan di Kabupaten Pangandaran yang PJU-nya mengalami kerusakan. deni nurdiansyah / radar tasikmalaya--
Sebagian Jalur Wisata di Kabupaten Pangandaran Masih Gelap Gulita
PANGANDARAN, RADARTASIK.COM - Dinas Perhubungan Kabupaten Pangandaran mengakui bahwa sebagian wilayahnya masih minim penerangan.
Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Pangandaran, Ghaniyy Fahmi mengakui, sebagian Penerangan Jalan Umum (PJU) di Pangandaran banyak mati.
Hal itu, menurut dia, disebabkan oleh kerusakan pada komponen. "Ada juga yang akinya dicuri," katanya kepada wartawan, Minggu 26 November 2023.
BACA JUGA:Gebyar Keselamatan Berkendara, Honda Ajak Masyarakat Berkendara Aman dan Nyaman
Dia menerangkan, saat ini ada sekitar 1.999 titik PJU di Pangandaran, namun ia belum tahu pasti berapa jumlahnya yang mengalami kerusakan. "Kondisi yang rusak ada beberapa masih kita data," terangnya.
PJu yang mati itu banyak yang dipasang jalur wisata. "Tentu jika terus dibiarkan akan membahayakan pengguna jalan, apalagi di jalan baru lintas pantai," bebernya.
Ia mengakui sempat mengusulkan untuk melakukan penambahan PJU di titik rawan, namun belum disetujui.
"Barangkali ini menjadi sebuah kewajiban Dishub Pangandaran terkait PJU, tapi sayangnya tidak disetujui," tambahnya.
BACA JUGA:Buruh Harian di Tasikmalaya Tersengat Listrik saat Membersihkan Rumput di Balkon Gedung
Pihaknya akan mengoptimalkan pemeliharaan PJU yang saat ini sudah terpasang. "Misalnya yang mengalami kerusakan, kita akan ganti materialnya, beberapa PJU di daerah Pamugaran ada kabel yang dicuri, kita segera ganti," jelasnya.
Dia menandaskan, tagihan listrik untuk PJU saat ini mencapai Rp 700 juta. "Tagihan itu setiap bulanya, memang lumayan besar," tandasnya.
Namun ia menegaskan bahwa tagihan listrik itu selalu terbayarkan. "Tentu terbayar lah, setiap ada tagihan langsung dibayar," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: