Info Terkini, Pemerintah Merancang Alternatif Penyelesaian Honorer, Semoga Honorer Langsung Diangkat PNS

Info Terkini, Pemerintah Merancang Alternatif Penyelesaian Honorer, Semoga Honorer Langsung Diangkat PNS

Menteri PAN RB Abdullah Azwar Anas-Foto: Humas Kementerian PAN RB-

JAKARTA, RADARTASIK.COM – Info terkini. Pemerintah pusat dan daerah tengah merancang alternatif penyelesaian honorer.

Dalam rapat terakhir, Menteri PAN RB Abdullah Azwar Anas bersama gubernur, wali kota dan bupati sepakat mengerucutkan beberapa alternatif yang akan dirumuskan lebih lanjut.

”Hari ini kita mendetilkan alternatif terbaik terutama untuk non-ASN di seluruh Indonesia. Dan tadi mulai mengerucut ada beberapa alternatif yang nanti dirumuskan,” jelas dia.

Abdullah Azwar Anas menyampaikan hal itu usai Rapat Koordinasi Kebijakan Penataan Tenaga Non-ASN di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, Rabu 18 Januari 2023.

BACA JUGA: Kabar Gembira untuk Honorer dari Menteri PAN RB, Opsi Honorer Langsung Diangkat PNS?

Rapat tersebut diikuti Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) Isran Noor. Isran merupakan Gubenur Kalimantan Timur.

Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Bima Arya yang juga Wali Kota Bogor.

Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Sutan Riska adalah Bupati Dharmasraya.

Selain dari pimpinan daerah, rapat ini dihadiri Pelaksana Tugas Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana.

BACA JUGA: 2023 RUU ASN Disahkan, Ini Syarat Tenaga Honorer Diangkat Tanpa Tes, 6 Formasi Paling Diprioritaskan Jadi PNS

Dalam rapat itu, pemerintah pusat dan daerah menyusun beberapa opsi yang nantinya akan disampaikan kepada parlemen.

Beberapa alternatif itu segera didetilkan bersama tim dari provinsi, kabupaten, dan kota.

Menteri Anas menegaskan pemerintah pusat dan daerah berkolaborasi mencari alternatif terbaik, tanpa mengesampingkan sisi kemanusiaan dan pengabdian bagi tenaga honorer.

”Kita tentu juga memasukkan faktor-faktor seperti harus terus terjaganya kualitas pelayanan publik. Insya Allah nanti opsi terbaik bagi semuanya yang akan dijalankan oleh pemerintah, dengan mempertimbangkan berbagai faktor,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: