Inzaghi Tak Mau Anggap Enteng RB Leipzig: Liga Champions Penuh Jebakan
Simone Inzaghi-Tangkapan Layar Instagram @inter-
RADAR TASIK.COM - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, menegaskan bahwa timnya tidak akan menganggap enteng RB Leipzig meskipun tim asal Jerman itu belum meraih poin dalam empat laga fase grup Liga Champions musim ini.
Menurut Inzaghi, Liga Champions adalah kompetisi yang penuh jebakan dan tidak ada lawan yang boleh diremehkan.
Inter Milan akan melanjutkan perjuangannya di Liga Champions dengan menjamu Leipzig di Giuseppe Meazza pada Rabu, 27 November pukul 03.00 WIB.
Meski tampil impresif dalam 11 pertandingan terakhir, mencatat 9 kemenangan dan 2 hasil imbang, Inzaghi tetap mengingatkan bahwa perjalanan musim ini masih panjang.
"Kami harus selalu bekerja lebih keras. Momen positif ini adalah waktu terbaik untuk terus mendorong diri kami lebih jauh. Tahun lalu ada satu hal, tahun ini berbeda: di liga dan Liga Champions ada banyak jebakan," ujar Inzaghi dikutip dari Tuttomercatoweb.
Inzaghi menyampaikan rasa hormatnya terhadap Leipzig, yang ia nilai sebagai tim berpengalaman di Liga Champions, meskipun belum meraih hasil maksimal di fase grup musim ini.
"Mereka telah tampil di Liga Champions selama enam tahun berturut-turut. Hingga pekan lalu, mereka memiliki pertahanan terbaik di Bundesliga," paparnya.
"Mereka memiliki pelatih yang sudah bertahun-tahun bersama mereka dan pemain-pemain berkualitas. Peringkat mereka tidak mencerminkan kemampuan mereka di Eropa," jelas Inzaghi.
Ia juga mengingatkan bahwa meskipun Inter mencetak lima gol dalam satu babak melawan Verona, evaluasi tetap dilakukan untuk memastikan tidak ada kesalahan yang dapat merugikan mereka di pertandingan berikutnya.
Ketika ditanya mengenai kemungkinan Inter kembali ke final Liga Champions musim ini, Inzaghi menekankan pentingnya fokus pada satu laga ke laga berikutnya tanpa terganggu oleh kompetisi lain.
"Harapan kami adalah mencapai akhir, tetapi kami tahu ada 35 tim lain yang memiliki ambisi yang sama. Fokus kami adalah Leipzig, bukan kejuaraan," tegasnya.
Terakhir, Ketika ditanya apakah dirinya pantas dianggap sebagai salah satu pelatih terbaik di dunia, Inzaghi merendah dan memberikan pujian kepada klub serta para pemainnya.
"Saya cukup beruntung berada di klub besar dan memiliki pemain-pemain luar biasa yang mengikuti arahan saya. Kritik adalah bagian dari pekerjaan ini, tetapi kami tahu apa yang kami lakukan dan apa yang harus kami capai," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: tuttomercatoweb