Jemaah Haji Kloter 39 Kabupaten Garut Diberangkatkan Kemenag Pastikan Semua Kondisinya Sehat

GARUT, RADARTASIK.COM - Sebanyak 432 calon jemaah haji beserta 8 petugas haji dari Kloter 39 gelombang 2 diberangkatkan dari Kabupaten Garut. 

Pelepasan calon jemaah haji ini berlangsung haru di area Gedung Pendopo, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Rabu 29 Mei 2024.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Garut, Saepulloh, berterimakasih kepada seluruh pihak yang telah turut serta mengantarkan para calon jemaah haji yang diberangkatkan pada hari ini.

"Insya Allah mereka semua (calon jemaah yang berangkat, Red) dalam kondisi sehat," paparnya.

BACA JUGA:Ini Hasil Survei Elektabilitas Bakal Calon Wali Kota Banjar Versi Partai Golkar untuk Pilkada 2024

Ia pun turut meminta semua masyarakat mendoakan semoga mereka bisa menjalankan seluruh rangkaian ibadah hajinya, baik rukun hajinya, wajib hajinya, dan sunnah-sunnah yang lainnya.

Saepulloh menuturkan, sebelumnya terdapat 2 jamaah haji asal Kabupaten Garut yang meninggal dunia. 

Ia berharap, ke depannya seluruh jemaah haji khususnya asal Kabupaten Garut dapat sehat dan menjalankan ibadah hajinya dengan lancar.

Ia mengungkapkan jika jemaah haji yang berangkat hari ini dalam kondisi yang sehat.

BACA JUGA:Endang Juta Tegaskan Tetap Mendukung Ivan Dicksan di Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya, ini Alasannya

"Alhamdulillah saat ini dalam kondisi sehat, kita doakan semuanya semoga mereka selamat kembali ke tempat asal ke Kabupaten Garut dalam menyandang gelar haji yang mabrur mabruroh," tambahnya.

Jelas dia, saat ini cuaca di Arab Saudi khususnya Mekah sedang panas, maka dari itu pihaknya mengimbau kepada para calon jemaah haji untuk senantiasa menjaga kesehatan dengan baik.

Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dedy Mulyadi berharap rombongan calon jemaah haji yang pada hari ini diberangkatkan dapat diberikan kelancaran, kekuatan, serta kesehatan selama pelaksanaan ibadah haji berlangsung.

Ia juga menitipkan pesan kepada calon jamaah haji untuk mengikuti aturan-aturan ataupun rukun haji yang telah ditetapkan, sehingga pelaksanaan ibadah haji dapat berlangsung dengan lancar.

Sumber: