Mengenal Kampung Paledang yang Menjadi Sentra Batik Garutan di Kabupaten Garut
Batik Garutan buatan perajian Kampung Paledang Kecamatan Garut Kota Kabupaten Garut. agi sugiana / radar tasikmalaya--
BACA JUGA:Kapolres Banjar Minta Masyarakat Jaga Kondusifitas Selama Pemilu 2024, Hindari Terjadinya Konflik
"Regenerasi ada karena ini kan batiknya klasik batik tulis bukan batik cap," tambahnya.
Pengerjaan batik Garutan pun membutuhkan waktu yang cukup lama sampai dengan satuu bulan lebih.
"Dari nol sampai satu bulan dua minggu lama makanya antik harganya juga beda," jelasnya.
Sebelumnya Kepala Dinas Perindustrian, perdagangan, energi dan sumber daya mineral (Indag ESDM) Kabupaten Garut Ridwan Effendi mengatakan, branding Kampung Batik Paledang ini menjadi salah satu destinasi wisata kerajinan di wilayahnya.
BACA JUGA:Puting Beliung Hantam Atap Bangunan Pasar di Ciamis, Kemarin Pepohonan yang Ambruk
Ia berharap nantinya ini bisa menjadi paket wisata yang berbasis kerajinan.
"Sehingga diharapkan keberadaan batik paledang ini bisa lebih dikenal tidak hanya lokal kabupaten Garut tapi juga di regional, nasional, bahkan internasional," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: