2 Pesawat Super Tucano TNI AU Jatuh di Bromo, Ini Kronologi dan Daftar Para Penerbangnya

2 Pesawat Super Tucano TNI AU Jatuh di Bromo, Ini Kronologi dan Daftar Para Penerbangnya

Kronologi 2 pesawat tempur Super Tucano milik TNI AU jatuh di Bromo-Foto/Tangkapan Layar/---

BACA JUGA: Banjir Bandang di Kota Banjar Telan 3 Korban, Puluhan Warga Lainnya Diungsikan

Sementara itu kedua pesawat Super Tucano hilang kontak sekira pukul 12.12 WIB pada Kamis, 16 November 2023.

Marsma TNI Fairlyanto menjelaskan awalnya keempat pesawat lepas landas pada pukul 10.50 WIB per element dari Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.

Usai take off, keempat pesawat Super Tucano itu lalu langsung membentuk latihan formasi dengan ketinggian 8.000 kaki.

"Chevron flight melaksanakan station pada pukul 10.15 WIB. Chevron flight melaksanakan start engine 4 A/C pukul 10.39 WIB," buka Fairlyanto.

BACA JUGA: Siapa Pembuang Bayi Laki-Laki di Tasikmalaya yang Ditemukan Dekat Kandang Ayam?

"Chevron flight melaksanakan take foo dari Lanud Abdulrachman Saleh pada pukul 10.50 WIB, per element, dilanjutkan dengan join dan membentuk Box Formation, continue routing melalui area alpha, bravo, charlie, delta. Intial Altitude 8.000 FT msl," terangnya.

Kemudian pada pukul 11.18 WIB dua pesawat Super Tucano TT-3111 dan TT-3103 dinyatakan hilang kontak.

Selanjutnya pada pukul 11.31 WIB dua pesawat berhasil kembali dan landing di Abdulrachman Saleh.

Tindakan yang Dilaksanakan

Marsma TNI Fairlyanto mengungkap pusat monitor Lanud Abdulrachman Saleh telah berusaha melakukan kontak.

Dua pesawat diperintah untuk melaksanakan kontak melalu radio, tetapi tidak ada jawaban dari Super Tucano TT-3111 dan TT-3103.

"2 pesawat (Chevron #2 dan Chevron #4 dicoba melaksanakan contact melalui radio, tetapi tidak ada jawaban dari Chevron #1 dan Chevron #2," bebernya.

"2 pesawat (Chevron #2 dan Chevron #4 kembali ke Lanud ABD Saleh dengan aman," tambahnya.

Terkait penyebab, TNI AU tengah melakukan investagasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: