Tasikmalaya Dikepung Bencana, Ada 22 Titik Bencana dan Paling Parah di Kecamatan Parungponteng

Tasikmalaya Dikepung Bencana, Ada 22 Titik Bencana dan Paling Parah di Kecamatan Parungponteng

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM –  Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya mencatat ada 22 titik bencana longsor dan banjir yang disebakan oleh hujan deras sejak kemarin Kamis 6 Juli 2023 hingga kini, Jumat 7 Juli 2023.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian bencana itu, hanya saja sejumlah rumah warga dan fasilitas umum mengalami kerusakan.

Seperti bencana banjir diantaranya terjadi di Kecamatan Manonjaya. Adapun titiknya yakni di Komplek Pesantren Miftahul Huda, Desa Kalimanggis. 

BACA JUGA:Hore...!! Sudah Resmi Tidak Ada PHK Massal Honorer

Di lokasi ini, banjir merendam satu unit villa milik pimpinan umum pesantren. Selain itu, basement tempat parkir kendaraan sepeda motor dan mobil dan area persawahan terendam banjir. 

Masih di Kecamatan Manonjaya, titik banjir terjadi di Desa Cilangkap. Di lokasi ini, banjir menggenangi area Pesantren Alam Tahfidz Hamlatul Quran.  

"Bencana banjir juga terjadi Kampung Cikareo, Desa Parung, Kecamatan Cibalong. Di lokasi ini, banjir terjadi di lokasi wisata pemandian air panas. Banjir berasal dari luapan sungai ciwulan," ujar Kabid Darlog BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Safa'at.

Untuk longsor di Kabupaten Tasikmalaya terjadi di Kampung Singkup, Desa Barumekar, Kecamatan Parungponteng. 

BACA JUGA:Tragis! Tokoh-Tokoh Ini Korban Penembakan di Amerika Serikat, Mulai Musisi hingga Presiden

Di lokasi ini, material longsor menimpa badan jalan dan rumah warga. Masih di Kecamatan Parungponteng, bencana tanah longsor juga terjadi di Desa Dangdeur.

Tanah longsor juga terjadi di Kecamatan Gunungtanjung. Titiknya yakni di Cidahu Desa Tanjungsari. 

Di lokasi ini, tiga titik akses jalan tertimpa material longsor. Kemudian, titik lainnya di Bantahuni Desa Gunungtanjung. Longsor dititik ini merusak satu rumah warga milik Ucu.

Bencana longsor selanjutnya di Kecamatan Tanjungjaya. Titiknya tersebar di kampung Ciheras Desa Sukanagara. Di lokasi ini, bahu jalan terbawa longsoran.

BACA JUGA:Tiga Anggota Geng Motor Penganiaya Dua Pemuda di Kota Tasikmalaya Pakai Botol Minuman Keras Diciduk Polisi

Sumber: