Lagi, Desakan Perbaikan Jalan Rusak Muncul, Kelompok Masyarakat Audiensi ke DPRD Kabupaten Tasik

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya menerima audiensi kelompok masyarakat yang mengatasnamakan Masyarakat Peduli Pembangunan Infrastruktur untuk bertemu dengan Bappelitbangda dan Dinas PU-TRPP-LH Kabupaten Tasikmalaya.

Desakan perbaikan jalan rusak muncul dari Masyarakat Peduli Pembangunan Infrastruktur. Mereka memandang bahwa pembangunan jalan di Kabupaten Tasikmalaya belum merata. 

Buktinya, masih banyak daerah yang kondisi jalan rusak parah dan sangat tidak layak. Bahkan ada yang sudah puluhan tahun tak tersentuh pembangunan. 

“Contohnya jalan Pasirkanyere-Cihideung, Desa Setiawaras, Kecamatan Cibalong. Sudah tiga kali ada pengukuran, tapi sampai saat ini belum ada perbaikan,” jelas  Ketua Masyarakat Peduli Pembangunan Infrastruktur Asep Kustiana, kepada radartasik.com, Sabtu 27 Mei 2023.

BACA JUGA:Pj Wali Kota Tasikmalaya Ajak Masyarakat Sukseskan Sensus Pertanian 2023

Atas dasar tersebut Masyarakat Peduli Pembangunan Infrastruktur mempertanyakan peran Dinas PU-TRPP-LH Kabupaten Tasikmalaya. 

Menurutnya, pembangunan pemeliharaan jalan adalah hak seluruh masyarakat. Namum hak tersebut belum pernah didapatkan sebagian masyarakat. 

"Khusus jalan yang rusak parah selama 30 tahun. Seperti jalan Pasirkanyere, Kecamatan Cibalong," kata dia.

Tambah dia, ada beberapa tuntutan dan kesepahaman dalam audiensi. Yakni meminta pemerintah Kabupaten Tasikmalaya memprioritaskan pemeliharaan pembangunan jalan Pasirkanyere-Cihideung Desa Setiawaras, Kecamatan Cibalong masuk pada Anggaran Perubahan 2023 atau selambat-lambatnya pada Anggaran Murni 2024.

BACA JUGA:DPRD Kabupaten Tasikmalaya Perkuat Kebersamaan Lewat Silaturahmi

Kedua meminta bukti secara berkala kepada pemerintah, perihal progres tahapan pengajuan pembangunan pemeliharaan jalan Pasirkanyere-Cihideung Desa Setiawaras Kecamatan Cibalong. 

"Tentu kami akan bersama-sama mengawal tahapan pengajuan sampai dengan pelaksanaan pembangunan jalan ini," katanya.

Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Aang Budiana menegaskan bahwa persoalan jalan rusak bukan hanya menyangkut ruas jalan Pasirkanyere-Cihideung. Tapi lebih banyak dari itu. 

“Saya sampaikan bahwa di Kabupaten Tasikmalaya ini ada 658 kilometer lebih jalan yang kondisinya rusak. Pemerintah harus memperhatikan dan memikirkan hal tersebut,” kata Aang.

Sumber: