Apes, Siasat sang Dukun Cabuli Istri Tetangga Terbongkar, Modus Bisa Obati Guna-Guna
Dukun Cabul saat diperiksa penyidik Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, Selasa 02 Mei 2023.-istimewa-radartasik.disway.id
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Aksi kejahatan pencabulan modus bisa obati guna-guna sempat terjadi di Kecamatan Sukahening, Kabupaten Tasikmalaya.
Namun aksinya apes. Kelakuan sang dukun cabuli istri tetangga terbongkar. Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota menangkap sang dukun gadungan yang masih tetangga kecamatan tempat tinggal korban.
"Ya benar belum lama ini kami menangkap seorang pria inisial YP (50), warga Desa Sundakerta, Kecamatan Sukahening," ujar Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP SY Zainal Abidin melalui Kasatreskrim, AKP Agung Tri Poerbowo, Selasa 02 Mei 2023.
Terungkapnya kasus dukun cabuli istri tetangga ini bermula dari laporan korban. Yakni seorang ibu rumah tangga berinisial SK (30) warga Desa Karangsembung, Kecamatan Jamanis Kabupaten Tasikmalaya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, korban kali pertama bertemu sang dukun gadungan di tempat penggilingan padi. Korban yang masih bersuami ini sempat terhasut bujuk rayu pelaku.
"Jadi pelaku bilang ke korban bahwa dia (korban) kena guna-guna mantan pacarnya. Lalu tersangka menawarkan pengobatan sehingga korban tertarik untuk diobati oleh tersangka," terangnya.
"Setelah itu tersangka meminta syarat yang harus dibawa oleh korban ke rumah tersangka, yaitu minyak goreng dan kapas," sambungnya.
SK yang sudah termakan siasat sang dukun akhirnya sampai ke rumah tersangka. SK juga langsung disuruh masuk ke kamar bersama sang dukun.
BACA JUGA:Cerita Robi Darwis Dapat Tawaran dari Persela Lamongan, Sudah Pesan Tiket Mau Berangkat, Tapi…
"Kemudian tersangka menutup pintu kamarnya lalu menyuruh korban melepas semua pakaian yang dipakainya dan menyuruhnya memakai selimut," bebernya.
Dia menambahkan, korban menuruti kemauan tersangka. Setelah itu siasat sang dukun cabuli istri tetangga terlaksana. “Pencabulan hingga melakukan pelecehan seksual fisik," tambahnya.
Jelas dia, usai itu korban pulang ke rumahnya dan menceritakan kejadian yang dialaminya kepada keluarganya. Lalu kerabatnya menggunakan ponsel korban menguhubungi pelaku.
"Bahwa korban pura-pura ingin diobati lagi oleh pelaku. Tapi korban ingin diobati di kamar rumah korban. Terpancing, pelaku bergegas datang ke rumah korban. Namun saat masuk ke dalam rumahnya pelaku ditangkap kerabat dan suami korban hingga akhirnya pelaku diserahkan ke Polisi," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: