Bank Sampah Harapan Kita, Komitmen Ciptakan Lingkungan Bersih, Ku Bank Sampah Mah Milihan Runtah Jadi Barokah

Bank Sampah Harapan Kita, Komitmen Ciptakan Lingkungan Bersih, Ku Bank Sampah Mah Milihan Runtah Jadi Barokah

Aktivitas di Bank Sampah Harapan Kita sedang memilah botot-botol kemasan plastik.-Foto: ujang nandar/radrtasik.disway.id-

KOTA TASIK, RADARTASIK.COM - Bank Sampah Harapan Kita yang berada di Kampung Sindangsari RW 08 RT 01 Kelurahan Panyingkiran  Kecamatan Indihiang berdiri sejak tahun 2022. 

Bank sampah tersebut berkomitmen untuk menciptakan lingkungan bersih juga meningkatkan perekonomian masyarkat sekitar.

Memiliki struktur kepengurusan yang terdiri dari Direktur Yudi Bunyamin, Manajer Umum Dedi Suhendar,  Manajer Produksi Yedi, Teller Dela Rismita, Divisi Penyuluhan Miftahul Hakim, Divisi Pemilahan Heri Poniman. 

"Hingga saat ini kami baru memiliki 10 nasabah tetap, karena kami baru merintis tergetnya memang lebih banyak," kata Direktur Bank Sampah Harapan Kita Yudi Bunyamin.

BACA JUGA:Gebyar Pisan! Ramadan 2023 Ada BLT Rp700.000 Program Prakerja Langsung Cair, Begini Prosedurnya

Yudi menyampaikan di bank sampah yang dikelolanya, tingkat pemilahan sampah dari masyarakat sudah cukup bagus. Masyarakat sudah mampu memilah sampah organi, non-organik dan sampah yang tidak dapat dimanfaatkan sama sekali. 

"Pada intinya, kami melalui bank sampah yang diinisiasi oleh para pemuda, bisa menanamkan kesadaran masyarkat dalam memilih dan memilah sampah sebelum dibuang. Karena memang  yang paling susah itu pembiasaannya. Mudah-mudahan itu biasa dengan hadirnya bank sampah kita," kata dia.

Hingga saat ini, setiap produksi sampah yang memiliki nilai ekonomis yang di tampung olen bank sampah Harapan kita lebih dari 5 kuintal setiap satu bulannya.

"Kalau yang non-organik belum kita timbang, mudah-mudahan bisa kita laksanakan kedepan agar bisa mengetahui pasti berapa jumlah sampah dari rumah tangga di satu RW yang menjadi nasabah," kata dia.

BACA JUGA:Pelatih Lazio Disuruh Potong Rambut oleh Istrinya Saat Timnya Kalah

Untuk inovasi sendiri, bank sampah tersebut berbagai inovasi, membuat kursi dari botol bekas, membuat wadah tisu, mengembangkan magot untuk memanfaatkan sampah organik, termasuk bidang perikanan dan pertanian. 

"Untuk pertanian kita ada tanaman kangkung dengan pupuk memanfaatkan sampah organik, sedangan peternakan kita ada lele dan bebek itu sudah kita jalankan," kata dia.

Untuk kedepannya, Bank Sampah Harapan Kita juga memiliki inovasi lainnya, yang telah direncanakan yaitu penukaran sampah dengan dengan gas 3 kilogram dan token (pulsa litstrik). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: