Taktik Aneh Pelatih Monza Saat Menahan Imbang Inter Milan 2-2: Striker Pencetak Gol Dijadikan Bek Kanan
Patrick Ciurria, striker pencetak gol Monza yang menjadi bek kanan-Tangkapan Layar Instagram AC Monza-
RADARTASIK.COM – AC Monza layak dijuluki tim pembunuh raksasa di Serie A musim ini, setelah mengalahkan Juventus 1-0, sekarang anak asuh Raffaele Palladino bermain imbang 2-2 dengan Inter Milan.
Inter Milan sepertinya tidak akan kesulitan meraih tiga poin di kandang Monza, laga baru berjalan 10 menit, Nerzzurri langsung unggul 1-0 lewat sepakan Matteo Darmain.
Namun, Monza langsung membalas satu menik kemudian, mantan pemain Inter Milan, Patrick Ciurria menyamakan kedudukan di menit ke-11 lewat tembakan lengkung yang cantik.
Inter Milan kembali unggul, kali ini Lautaro Martinez membobol gawang Michele di Gregerio setelah mencuri bola dari bek Monza.
BACA JUGA:5 Kemenangan Ikonik AC Milan Melawan AS Roma: Dari Jaman Marco van Basten Sampai Patrick Cutrone
Tiga poin milik Inter Milan yang sudah di depan mata, hilang setelah Denzel Dumfries melakukan bunuh diri di menit ke-93.
Hasil imbang ini sangat disyukuri pelatih Monza, Raffaele Palladino, ia berterima kasih kepada para pemain karena mereka tidak pernah menyerah dan mengaku tahu ada atmosfer magis di Stadion U-Power yang penuh sesak.
AC Monza menjadi klub pertama setelah promosi ke Serie A tapa mengalami kekalahan melawan Inter Milan dan Juventus sejak Mantova melakukannya pada musim 1961-62.
“Ini adalah hari yang luar biasa yang akan hidup lama dalam ingatan kami, para penggemar, staf, dan pemain,” kata Raffaele Palladino kepada Sky Sport Italia dikutip dari Football Italia.
BACA JUGA:AC Milan vs AS Roma: Stefano Pioli Tak Pernah Kalah Melawan Mourinho
“Stadion penuh sesak, saya bisa merasakan bahkan sebelum kick-off bahwa ada atmosfer magis dan para suporter pantas mendapatkan malam seperti ini, melawan tim Inter yang memenangkan Scudetto dua tahun lalu dan baru saja mengalahkan Napoli,” lanjutnya.
Saya sangat senang dengan hasilnya, tetapi terutama dengan sikap, karena tim tidak pernah menyerah dan mengambil beberapa risiko yang diperlukan untuk menyamakan kedudukan,” terangnya.
“Saya berterima kasih kepada para pemain saya, karena mereka benar-benar membuat saya bersemangat hari ini dengan pendekatan mereka,” tambahnya.
Itulah yang saya katakan kepada mereka dalam kerumunan setelah peluit akhir, bahwa mereka memberikan segalanya dan saya berterima kasih kepada mereka untuk itu. Saya juga memberi mereka hari libur ekstra, karena mereka pantas mendapatkannya,” janji Palladino.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: football italia