Lima Pasangan Diduga Mesum di Kamar Hotel Terjaring Razia Petugas Gabungan di Kota Tasik
Petugas gabungan saat mengamankan pasangan remaja bukan muhrim yang sedang ngamar di salah satu hotel di Mangkubumi, Jumat 16 Desember 2022 sore. -Istimewa-radartasik.disway.id
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Operasi penyakit masyarakat (pekat) dan penegagakan Perda Tata Nilai menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) menyasar ke hote-hotel, hasilnya lima pasangan diduga mesum terjaring razia petugas gabungan, Jumat 16 Desember 2022 sore.
Razia yang dilakukan petugas TNI, Polri, pihak kecamatan dan tokoh ulama di Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya itu, menjaring mereka yang diduga mesum di kamar hotel dan penginapan.
Selain itu, terjaring razia petugas gabungan ini seorang perempuan yang diduga sebagai penjaja seks komersil (PSK).
Camat Mangkubumi, Selamet mengatakan, para pasangan yang diamankan ini sedang ngamar di beberapa hotel di wilayahnya.
BACA JUGA:Maaf, Saat Malam Tahun Baru Jalan HZ Mustofa dari Masjid Agung Hingga Simpang Nagarawangi Ditutup
BACA JUGA:Cara Polres Tasikmalaya Beri Pembinaan Tahanan dan Lomba Ceramah Keagamaan
“Razia ini merupakan penegakan perda Tata Nilai Kota Tasikmalaya Nomor 7 Tahun 2014," paparnya kepada wartawan, Jumat malam.
Dalam razia kali ini, terang dia, tim gabungan lebih menekankan pada upaya pembinaan kemudian mereka yang terjaring dikembalikan kepada keluarganya masing-masing.
"Mereka hanya kita beri pembinaan oleh tokoh ulama dan tokoh masyarakat Mangkubumi," terangnya.
Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Aszhari Kurniawan melalui Kapolsek Mangkubumi, Iptu Hartono menuturkan, lima pasangan diduga mesum yang terjaring mayoritas adalah remaja. “Sebagian besar memang masih remaja,” sesalnya.
BACA JUGA:Saat Hujan Deras, Benteng SMPN 7 Kota Tasikmalaya Ambrol
Tambah dia, pelaksaan operasi pekat dan penegakan Perda Tata Nilai jelang Nataru ini dilakukan bersama sejumlah elemen masyarakat Mangkubumi.
Tokoh masyarakat Mangkubumi, Ustad Yanyan Albayani menegaskan, dalam operasi ini pihaknya memberikan pembinaan kepada mereka yang terjaring.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: