Perempuan Asal Tasikmalaya Dinobatkan Sebagai Tokoh Ketahanan Energi Nasional
Perempuan asal Tasikmalaya dinobatkan sebagai Tokoh Ketahanan Energi Nasional.-BRI-
Menurutnya, hal ini menjadikan Pertamina semakin semangat memantapkan langkah mendorong transformasi, dalam melaksanakan pengabdian khususnya dalam menjaga ketahanan energi untuk negeri.
”Pertamina akan selalu berada di garis depan menjaga ketahanan energi nasional, dan juga mendorong terjadinya transisi energi,” ujar Nicke dalam siaran pers tertulis Pertamina.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari pemerintah dan masyarakat Indonesia.
”Penghargaan ini saya dedikasikan kepada seluruh pekerja Pertamina yang tetap bekerja dalam kondisi pandemi sekalipun, di seluruh lini operasi Pertamina, baik yang bertugas di daerah terpencil, maupun yang beroperasi di tengah laut,” tambah dia.
Dalam menjalankan kepercayaan pemegang saham untuk memimpin BUMN Energi Indonesia di periode kedua ini, Nicke mengaku akan menindaklanjuti agenda dan target besar Pemerintah di sektor energi sebagai bagian dari program Green Energy dan Green Economy yang menjadi arahan presiden.
Melalui sambutan virtual Presiden RI Joko Widodo mengingatkan pemerintah terus mengembangkan energi bersih dan memperkuat ekonomi hijau.
”Dengan sinergi dan kerja sama seluruh elemen bangsa. Indonesia akan mampu memanfaatkan banyak peluang untuk tumbuh lebih kuat dan tumbuh secara berkelanjutan,” ujar Jokowi.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Rakyat Merdeka Group Kiki Iswara Darmayana mengatakan tokoh-tokoh yang meraih anugerah Rakyat Merdeka Award telah memberikan segala sumbangsih terbaiknya, berdedikasi tinggi serta bekerja sepenuh hati untuk pemulihan dan kebangkitan Indonesia.
”Salah satunya adalah Pertamina, berkat kerja kerasnya, walau Pertamina sempat mengalami triple shock tetapi Pertamina tetap bisa memenuhi kebutuhan energi untuk negeri, dan menggenjot produksi minyak, ini luar biasa kerja kerasnya,” ujarnya.
Rakyat Merdeka Award 2022 untuk Indonesia Pulih dan Bangkit adalah bentuk apresiasi atas hasil kerja keras, sumbangsih jasa, pemikiran dan perjuangan yang berat dari sejumlah tokoh saat menghadapi masa-masa sulit dan krisis global akibat pandemi, selama dua tahun terakhir. Terdapat 31 tokoh yang mendapatkan anugerah ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: