Bihun Kuah Bekicot Makanan Guangxi China Selatan yang Popular Jadi Komoditas Ekspor

Bihun Kuah Bekicot Makanan Guangxi China Selatan yang Popular Jadi Komoditas Ekspor

Ilustrasi bihun kuah bekicot-Foto:tangkapanlayar/fin.co.id-

RADARTASIK.COM - Namanya bihun Luosifen, adalah makanan khas asal Guangxi di China Selatan sana. 

Bihun ini direbus dengan rebung asam, kulit kacang, kembang tahu, dan kacang panjang yang diasamkan. 

Menariknya lagi, salah satu cara penyajian bihun Luosifen ini adalah dengan kuah bekicot.

BACA JUGA:Restoran Padang Binaan BNI di Den Haag Diapresiasi DPR

Kini, bihun Luosifen sedang populer di kawasan Asia Tenggara, demikian seperti dilansir Antara dan Fin.co.id.

Oleh Pemerintah China, bihun Luosifen di masukan dalam daftar warisan budaya takbenda nasional. 

Menurut data resmi tahun 2021, industri bihun Luosifen, mampu menghasilkan 50 miliar yuan. 

BACA JUGA:Airlangga Hartarto: Presiden Arahkan Seluruh Proyek Strategis Rampung Sebelum 2024

Dan seiring dengan perkembangan hubungan erat baik ekonomi maupun budaya antara China dan ASEAN, negara-negara Asia Tenggara pun semakin menjadi tujuan utama untuk konsumsi bihun Luosifen.

Sementara itu di 2022, nilai ekspor bihun Luosifen dari Liuzhou ke negara-negara ASEAN melebihi 8 juta yuan, meningkat secara signifikan.

Serangkaian peraturan untuk memantau kualitas produk Luosifen turut diluncurkan belakangan ini, secara lebih lanjut menjamin kualitas bihun yang tinggi.

BACA JUGA:Airlangga Hartarto: Ekonomi Biru Jadi Penarik Sumber Pendanaan Baru

Manfaat Sehat Bihun

Seperti mie, namun bihun punya teksur yang lebih tipis, dan dengan warna yang berbeda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: