Isi Pesan Whatsapp Grup Para Ajudan Irjen Ferdy Sambo Akan Buka Tabir Baru Kasus Kematian Brigadir J

 Isi Pesan Whatsapp Grup Para Ajudan Irjen Ferdy Sambo Akan Buka Tabir Baru Kasus Kematian Brigadir J

Ahmad Taufan Damanik, Ketua Komisioner Komnas HAM mengatakan, penting mengetahui isi pesan Whatsapp Grup para ajudan Irjen Pol Ferdy Sambo dalam kasus kematian Brigadir J. Foto: Disway--

BACA JUGA: Pengacara Brigadir J Desak Agar Irjen Sambo Dijerat Pidana Karena Diduga Terlibat Pembunuhan Brigadir Yosua

Tim Siber Polri membawa 15 HP, namun baru 10 HP yang baru diperoleh datanya.

"Sejauh ini, Tim Siber sudah mengumpulkan 15 HP. Kemudian 10 sudah diperiksa 5 sedang dianalisa atau diproses," kata Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara, Jumat 5 Agustus 2022.

Dari pemeriksaan itu Komnas HAM menggali sejumlah informasi di antaranya terkait data, dokumentasi, dan temuan digital sebelumnya dimiliki tim penyidik.

"Yang kami mintai keterangan, terkait foto dokumen, kontak akun dan temuan digital lainnya. Kami juga ditunjukkan dokumen administrasi penyelidikan," jelas Beka.

Didapatkan juga file digital yang berisi percakapan beberapa waktu sebelum peristiwa penembakan Brigadir J.

"Sebagai penutup proses penyelidikan, Komnas HAM mendapatkan raw material soal percakapan yang akan kami analisa lebih lanjut," kata Beka.

Beberapa waktu lalu Komnas HAM juga menggali keterangan dari Tim Siber dan Digital Forensik Polri terkait CCTV dan handphone (HP) dalam peristiwa penembakan yang terjadi.

Hasilnya Komnas HAM diperlihatkan 20 rekaman kamera CCTV yang diperoleh dari 27 titik. Dalam rekaman kamera CCTV, salah satunya menunjukkan Putri istrinya Ferdy Sambo, Bharada E, Brigadir J beserta ajudan lain melakukan tes PCR bersama sesaat sebelum peristiwa penembakan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id